Bagikan:

JAKARTA - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan pasokan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) siap mendukung sejumlah ajang internasional, yang bakal digelar di Bali.

Anggota Komite BPH Migas Basuki Trikora Putra dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan Bali merupakan daerah tujuan wisata dan menjadi tempat perhelatan nasional hingga internasional.

Menurut dia, agar seluruh kegiatan berjalan dengan lancar, diperlukan jaminan pasokan BBM baik jenis bahan bakar tertentu (JBT) atau solar, jenis bahan bakar khusus penugasan (JBKP) atau Pertalite, jenis bahan bakar umum (JBU), maupun avtur.

"Bali menjadi beranda ketersediaan BBM, karena selain daerah tujuan wisata juga menjadi lokasi event berskala nasional dan internasional. BPH Migas mengharapkan PT Pertamina Patra Niaga menjaga pasokan dan pendistribusian BBM dengan sebaik-baiknya," ungkap pria yang kerap dipanggil Tiko mengutip Antara.

Berdasarkan hasil kunjungannya, Tiko menyampaikan ketersediaan dan pendistribusian BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat maupun kegiatan lainnya berjalan dengan baik.

"Sesuai monitoring lapangan, pasokan dan distribusi BBM di Bali berjalan lancar. Masih banyak event internasional yang akan diselenggarakan di Bali hingga akhir 2024. Kami ingin memastikan pasokan BBM termasuk avtur cukup tersedia di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Semoga Bali tetap dapat menerima tamu-tamu internasional untuk tujuan wisata dan kegiatan-kegiatan yang berskala besar," lanjutnya.

Salah satu ajang internasional di Bali dalam waktu dekat adalah Bali Internasional Airshow, yang merupakan pameran produk dan teknologi penerbangan skala dunia, yang bakal digelar pada 18-21 September 2024.

Sementara itu, dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Bali, Tiko juga melakukan monitoring penyediaan dan pendistribusian BBM subsidi dan kompensasi ke beberapa SPBU di kawasan Denpasar dan Gianyar.

"Kami memastikan ketersediaan dan pendistribusian BBM tersedia dengan cukup dan pendistribusian berjalan baik," ungkapnya.

Tiko pun mengingatkan SPBU tetap menjaga keandalan sarana dan fasilitas, menjunjung tinggi keselamatan migas, meningkatkan pelayanan, serta menjaga tertib administrasi terkait konsumen pengguna JBT dan JBKP.

Apalagi, saat ini, tengah dilakukan pencatatan kendaraan pengguna JBKP atau Pertalite.

"Pesan kami, pencatatan konsumen pengguna Pertalite dilaksanakan secara persuasif. Yang penting, telah dilakukan pendataan oleh Pertamina Patra Niaga untuk dapat melihat pengguna konsumen Pertalite itu seperti apa," jelasnya.

Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Bali Endo Eko Satryo mengatakan stok BBM untuk mendukung berbagai kebutuhan masyarakat termasuk ajang nasional serta internasional di Bali dalam keadaan cukup.

"Insya Allah dari Pertamina untuk stok BBM JBT, JBKP, dan avtur siap mendukung semua kegiatan," katanya.

Terkait pendataan konsumen JBKP sebagai upaya agar BBM subsidi tepat sasaran, Endo mengungkapkan pihaknya senantiasa melakukan sosialisasi ke masyarakat maupun pemangku kepentingan lainnya.