Bagikan:

JAKARTA - Pulau Jawa masih menjadi destinasi tempat wisata favorit para wisatawan nusantara (wisnus) saat libur panjang Iduladha 2024.

Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Nia Niscaya mengatakan, berdasarkan data milik Kementerian Perhubungan (Kemenhub), ada 709.841 penumpang yang menggunakan moda transportasi kereta api untuk tujuan Pulau Jawa.

"(Penumpang) kereta api tidak kalah menarik ada 709.841 orang. Rata-rata puncak dari musim liburan (peak season) memang di 15 Juni (2024)," ujar Nia dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Jakarta, Rabu, 19 Juni.

Nia mengatakan, untuk rute favorit kereta api masih berasal dari daerah Jakarta untuk tujuan di sejumlah daerah Pulau Jawa.

"Jadi, Jakarta-Surabaya pulang pergi. Kemudian, Jakarta-Solo, Jakarta-Malang. Tapi, ada juga nih enggak dari Jakarta, Yogyakarta-Banyuwangi. Ini, kan, juga sesuatu yang orang enggak pernah ngira, 'ih ternyata Banyuwangi itu memang luar biasa'. Kemudian ada lagi Blitar-Bandung," kata dia.

"Kalau secara umum, kereta memang (jadi moda transportasi favorit) di Jawa, ya, karena memang infrastrukturnya cukup kuat," tambahnya.

Dia menambahkan, untuk destinasi wisata favorit di Pulau Jawa masih berada di Bandung, Jawa Barat dan Gunung Bromo di Jawa Timur.

"Kemudian, Bandung. Bandung itu secara atraksi seperti Jakarta juga, yaitu kebun binatang. Jadi kelihatan, ya, family lagi nih. Memang wisnus itu karakteristiknya orang yang senang bepergian bersama. Kemudian, Jawa Timur adalah Gunung Bromo. Kembali wilayah yang terbuka," tuturnya.

Adapun untuk destinasi wisata favorit di wilayah Jakarta masih berada di Taman Margasatwa Ragunan dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

"Kalau di Jakarta kemana rata-rata, ternyata itu adalah ke Taman Margasatwa Ragunan. Ini kelihatan banget family. Kemudian, Taman Mini 40.000 pengunjung di 3 hari libur karena Taman Mini sama Taman Margasatwa itu terbuka, ya, open space. Jadi, kami bersyukur punya wilayah yang terbuka di sekitaran Jakarta," ucap Nia.

Nia menambagkan, ada 130.000 orang yang berkunjung ke event Jakarta Fair pada Senin, 17 Juni 2024.

"Semoga mereka menjadi rombongan yang jadi beli, ya, dan tidak hanya lihat-lihat," tuturnya.