Bagikan:

JAKARTA - Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 20 Mei 2024 diperkirakan akan bergerak menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). 

Mengutip Bloomberg, nilai tukar Rupiah hari Jumat, 17 Mei 2024, Kurs rupiah spot di tutup melemah 0,20 persen ke level Rp15.955 per dolar AS. Senada, kurs rupiah Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) ditutup turun 0,21 persen ke level harga Rp15.978 per dolar AS. 

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menyampaikan pemulihan dolar terjadi ketika beberapa pejabat Fed mengatakan bahwa mereka memerlukan lebih banyak keyakinan bahwa inflasi akan turun, selain beberapa pelonggaran inflasi pada bulan April. 

"Hal ini membuat para pedagang mengurangi taruhannya pada penurunan suku bunga di bulan September, meskipun sedikit, menurut alat CME Fedwatch," jelasnya dalam keterangan resminya, dikutip Senin, 20 Mei. 

Ibrahim menyampaikan, dolar diperkirakan melemah sekitar 0,7 persen minggu ini, menyusul beberapa data indeks harga konsumen yang lebih lemah dari perkiraan untuk bulan April. 

Menurutnya angka tersebut, ditambah dengan data penjualan ritel yang lemah, meningkatkan harapan bahwa inflasi akan mereda dalam beberapa bulan mendatang. 

Dari sisi internal, Ekspor RI terus dalam tren melambat dalam beberapa tahun terakhir. Di bulan April 2024 misalnya, turun 12,97 persen secara bulanan ke 19,62 miliar dolar AS. ..

Ibrahim menyampaikan perlambatan tersebut disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penurunan pertumbuhan ekonomi di negara-negara mitra dagang dan penurunan harga komoditas.

Menurut Ibrahim dalam menghadapi tantangan tersebut, pemerintah perlu mencari mitra bisnis baru, terutama di Asia, khususnya Asia Tenggara dan Timur Tengah. 

"Wilayah ini masih memiliki prospek pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan negara maju seperti Eropa, Amerika Serikat, dan China," tuturnya. 

Selain itu, Ibrahim menyampaikan potensi sektor pertanian dan produk turunannya sebagai peluang untuk dikembangkan lebih lanjut dalam upaya meningkatkan ekspor. 

"Dengan demikian, penting bagi Indonesia untuk menjelajahi pasar baru dan memanfaatkan potensi sektor-sektor yang memiliki prospek cerah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," jelasnya.  

Ibrahim memperkirakan rupiah akan bergerak fluktuatif namun ditutup menguat pada perdagangan Senin, 20 Mei 2024 dalam rentang harga Rp15.900 - Rp15.990 per dolar AS.