MAJALENGKA - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati mengalami peningkatan pengguna di arus mudik dan arus balik Lebaran. Pengelola menyebutkan sebanyak 20.969 penumpang telah melakukan perjalanan udara dari bandara tersebut, terhitung H+4 Lebaran, atau Minggu, 14 April kemarin.
Executive General Manager BIJB Kertajati Nuril Huda mengatakan jumlah itu diperkirakan dapat melampaui target yang ditetapkan, yakni sekitar 24.000 penumpang selama masa angkutan Lebaran 2024.
“Kami yakin masih bisa mengejar target tersebut sampai Kamis (18/4). Karena sejak tanggal 3 Maret-14 April 2024, penumpang yang melakukan perjalanan sudah lebih dari 20.000 orang,” kata Nuril kepada Antara di Majalengka, Jawa Barat (Jabar), Senin.
Ia menjelaskan selama arus mudik dan balik, tingkat keterisian atau okupansi pesawat di BIJB Kertajati selalu di atas 70 persen. Hal ini menandakan minat masyarakat untuk terbang dari bandara tersebut sudah cukup baik.
Menurut dia, volume pergerakan pesawat di Bandara Kertajati pun telah menunjukkan capaian yang positif dengan jumlah 151 penerbangan ke berbagai destinasi selama angkutan Lebaran.
Adapun rute penerbangan yang menjadi destinasi favorit penumpang di Bandara Kertajati, yakni menuju Denpasar, Kualanamu serta Balikpapan.
“Denpasar masih menjadi tujuan yang populer sekitar 60 persen mengarah ke sana. Disusul Kualanamu sekitar 23 persen serta Balikpapan hanya 17 persen,” ujarnya.
Nuril menyampaikan layanan penerbangan kargo juga masih tersedia di Bandara Kertajati, yang saat ini angkutan barang tersebut telah mencapai sebanyak 113.706 kilogram.
“Secara keseluruhan realisasi penerbangan dan pergerakan penumpang di BIJB Kertajati sudah berjalan cukup baik. Mengingat di hari biasa rata-rata penumpang itu berkisar dari 1.000 orang hingga 1.300 penumpang,” ujarnya pula.
Ia menambahkan, seluruh fasilitas dan sarana di BIJB Kertajati terus dirawat serta ditingkatkan, agar penumpang bisa merasa nyaman serta berkesan ketika melakukan penerbangan dari bandara itu.
“Kami selalu maintenance terhadap seluruh fasilitas supaya selalu siap untuk melayani. Selain itu dalam masa angkutan Lebaran ada penambahan personel dengan bantuan dari TNI-Polri untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan,” ujar dia pula.