JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan telah menyiapkan cadangan kas dan likuiditas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan uang tunai nasabah selama periode Ramadan dan Idulfitri 2024.
Direktur Manajemen Risiko BSI, Grandhis Helmi Harumansyah mengatakan, tahun 2024 pihaknya menganggarkan Rp45 triliun uang tunai melalui layanan cabang dan ATM.
"Tahun ini kami siapkan Rp45 triliun. Ini dapat ditarik melalui tunai teler dan melalui ATM," ujar Grandhis dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 18 Maret.
Grandhis mengatakan, jumlah ini ditetapkan berdasarkan realisasi jumlah perputaran uang nasabah melalui ATM dan teller di tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp37 triliun.
"Ramadan tahun ini dan masa libur lebaran kami dari BSI sudah menyiapkan cash dan likuiditas yang cukup untuk melayani masyarakat yang ingin melakukan transaksi di BSI," kata dia.
Sementara untuk penukaran uang tunai, lanjut Grandhis, nasabah dapat melakukan penukaran melalui cabang terdekat selama bulan Ramadan.
"Sudah bisa mulai dilakukan penukaran di semua cabang sejak awal Ramadan," katanya.
BACA JUGA:
Grandhis juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan penukaran uang tunai secara berlebihan karena pihaknya memastikan uang tunai yang disiapkan bank masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tunai masyarakat.
"Kami harap penukaran dengan normal. Kita pastikan uang cukup untuk penukaran dan mohon tidak lakukan penukaran berlebih," pungkasnya.
