Hasil Lelang SBSN, Pemerintah Serap Rp12 Triliun dari Total Penawaran Masuk Sebesar Rp23,76 T
Ilustrasi (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah telah melaksanakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa 23 Januari 2024. Terdapat tujuh seri yang ditawarkan pada lelang sukuk tersebut yaitu SPNS09072024 (reopening), SPNS07102024 (reopening), PBS032 (reopening), PBS030 (reopening), PBSG001 (reopening), PBS004 (reopening) dan PBS038 (reopening).

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mengungkapkan, total penawaran masuk pada lelang sukuk pada tanggal 23 Januari 2024 sebesar Rp23,76 triliun. Dari total penawaran masuk, pemerintah memenangkan penawaran sesuai target indikatif sebesar Rp12 triliun.

Dari ketujuh seri SBSN yang ditawarkan, PBS032 merupakan seri yang paling laris diburu dengan total penawaran masuk tertinggi. PBS032 sekaligus menjadi seri dengan nominal tertinggi yang dimenangkan oleh pemerintah.

Berikut hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara pada Selasa 23 Januari 2024:

1. SPNS09072024 mencatatkan angka penawaran masuk sebesar Rp2,53 triliun. Seri ini akan jatuh tempo pada 9 Juli 2024 dengan tingkat imbalan diskonto.

2. SPNS07102024 mencatatkan angka penawaran masuk sebesar Rp5,50 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan sebesar Rp1,85 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri SPNS07102024 sebesar 6,46 persen. Seri ini akan jatuh tempo pada 7 Oktober 2024 dengan tingkat imbalan diskonto.

3. PBS032 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp 7,08 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan Rp5,10 triliun untuk seri ini. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri PBS032 sebesar 6,49 persen. PBS032 akan jatuh tempo pada 15 Juli 2026 dengan tingkat imbalan 4,87 persen.

4. PBS030 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp3,69 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan sebesar Rp0,45 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri PBS030 sebesar 6,46 persen. PBS030 akan jatuh tempo pada 15 Juli 2028 dengan tingkat imbalan 5,87 persen.

5. PBSG001 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp2,23 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan sebesar Rp2,22 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri PBSG001 sebesar 6,53 persen. PBSG001 akan jatuh tempo pada 15 September 2029 dengan tingkat imbalan 6,62 persen.

6. PBS004 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp1,41 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan sebesar Rp1,30 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri PBS004 sebesar 6,65 persen. Seri ini akan jatuh tempo pada 15 Februari 2037 dengan tingkat imbalan sebesar 6,10 persen.

7. PBS038 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp1,30 triliun dengan jumlah penawaran dimenangkan untuk seri ini sebesar Rp1,10 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri PBS038 sebesar 6,97 persen. Seri ini akan jatuh tempo pada 15 Desember 2049 dengan tingkat imbalan sebesar 6,87 persen.