JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Jakarta Cilincing menggelar kegiatan Aktivasi Pasar KKBC (Kerja Keras Bebas Cemas) yang berlangsung di Pasar Koja Baru, Jakarta Utara, Senin 11 Desember.
Kepala Kantor BPJamsostek Cilincing, Haryani Rotua Melasari mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi pekerja informal terkait pentingnya perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek).
"Kami sedang gencar melakukan sosialisasi secara masif kepada pekerja informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) seperti pedagang yang kita sasar hari ini. Pekerja informal ini jumlahnya berkisar 60% dari total seluruh pekerja di Indonesia," kata Kepala Kantor BPJamsostek Cilincing, Haryani Rotua Melasari.
Ani, sapaan akrab Haryani Rotua Melasari mengatakan, hingga saat ini, jumlah pekerja yang telah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan mencapai 40,2 juta pekerja. Dari jumlah tersebut, 7,2 juta di antaranya adalah pekerja informal.
Melalui kegiatan ini, Ani berharap pekerja dan pedagang yang berada di Pasar Koja Baru mendaftarkan diri sebagai peserta guna memperoleh perlindungan dan jarring pengaman atas risiko-risiko pekerjaan yang berpotensi muncul di kemudian hari.
"Kampanye Kerja Keras Bebas Cemas menjadi strategi komunikasi BPJS Ketenagakerjaan guna menyadarkan seluruh pekerja di Indonesia atas hak-hak mereka memperoleh perlindungan atas risiko-risiko pekerjaannya," terang Ani.
Menurut Ani, pendekatan kepada pekerja informal butuh strategi khusus, berbeda dengan pekerja kantoran atau formal yang saat ini telah memiliki kesadaran tinggi terhadap perlindungan Jamsostek.
"Pekerja formal seperti karyawan dan buruh yang bekerja di perusahaan pada umumnya sudah lebih aware dengan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, namun kepada pekerja informal mereka memang harus dijangkau dengan pendekatan khusus, sosialisasi memang harus dilakukan secara masif melalui komunitas profesinya atau dilakukan secara personal," ucapnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Ani mengatakan kegiatan Aktivasi Pasar KKBC ini berlangsung di 122 Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain sosialisasi di Lapangan, juga dilakukan edukasi melalui Radio di setiap cabang-cabang tersebut.
"Selain sosialiasi, untuk meramaikan acara ini kami juga mengadakan senam bersama, simbolis santunan. Ada juga doorprize menarik bagi peserta dengan grandprize berupa hadiah TV 32 Inch," ucapnya.
Di akhir kegiatan, Ani mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas dukungan penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan dan berjalannya kampanye Kerja Keras Bebas Cemas.
"Negara melalui BPJS Ketenagakerjaan ingin memastikan seluruh pekerja Indonesia sejahtera, mereka dapat bekerja secara keras dan optimal, risiko yang mungkin timbul dari pekerjaan silahkan alihkan kepada kami BPJS Ketenagakerjaan," papar Ani.