Kontraktor KKS Hulu Migas Tanda Tangani Bali Commitment, Kejar Target 1 Juta Barel
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menyampaikan sambutannya pada the 6th CEO Forum di Nusa Dua, Bali (Dok. SKK Migas)

Bagikan:

NUSA DUA - CEO Kontraktor Kontrak Kerja Sama (Kontraktor KKS) dan manajemen Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berkomitmen mengejar target 1 juta bopd minyak dan 12 BSCFD gas pada 2030.

Komitmen ini tertuang dalam Bali Commitment yang diteken pada the 6th CEO Forum di Nusa Dua, Bali.

“Tadi SKK Migas dan Kontraktor KKS telah menyiapkan dan menandatanganai Bali Commitment, yang diharapkan akan menjadi panduan kami dalam melaksanakan pekerjaan setiap harinya,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto di sela the 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2023 (ICIUOG 2023), Jumat, 22 September.

Ia menjelaskan, Bali Commitment berisi deklarasi komitmen para CEO Kontraktor KKS untuk melakukan upaya-upaya jangka pendek untuk mempersempit kesenjangan produksi 2023 terhadap target APBN 2023 dan terhadap target 2030 dengan melakukan kegiatan-kegiatan usaha hulu migas secara massif, agresif dan efisien.

Para CEO tersebut juga berkomitmen menyiapkan program kerja dan anggaran atau Work Program and Budget (WP&B) tahun 2024 secara massif, agresif dan efisien sesuai dengan komitmen-komitmen kepada pemerintah dan target 2030.

“Semua ini tentunya juga dibarengi dengan komitmen untuk memastikan kegiatan operasi dilaksanakan dengan menerapkan standard keselamatan, kesehatan kerja dan lindungan lingkungan,” ujar Dwi.

Lebih jauh ia menjelaskan Bali Commitment tidak hanya berisi komitmen para CEO Kontraktor KKS, tetapi juga berisi deklrasi komitmen manajemen SKK Migas.

Dalam hal ini, kepala SKK Migas, wakil kepala, dan jajaran manajemen lainnya berkomitmen untuk mempercepat proses-proses persetujuan yang kewenangannya berada di SKK Migas; mengupayakan percepatan perolehan perizinan; memediasi dan mempercepat proses pembebasan lahan; dan merekomendasikan persetujuan untuk mendapat stimulus yang diperlukan guna mendukung keekonomian proyek Kontraktor KKS. Dwi Soetjipto menambahkan, Bali Komitmen mendorong para Kontraktor KKS untuk melakukan kegiatan yang agresif dan masif.

Terkait