PM Li Qiang Puas dengan Kereta Cepat Jakarta Bandung, China Bakal Bantu sampai Surabaya
Ilustrasi Kereta Cepat Jakarta Bandung (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, Perdana Menteri (PM) China Li Qiang sangat puas dengan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).

“Tadi dia sangat puas sama kualitasnya dengan di China dan kita juga tadi puas,” katanya di Hotel Mulya, Senayan, Jakarta, Rabu, 6 September.

Seperti diketahui, Luhut bersama Li Qiang menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung sore tadi. Keduanya menjajal moda transportasi dari Stasiun Halim hingga Stasiun Karawang.

Luhut mengatakan, China siap untuk mendukung rencana pemerintah untuk melanjutkan proyek ini sampai Surabaya, Jawa Timur.

“Sama PM China kita diskusi tadi mengenai Kereta Api Cepat, mengenai prospek kereta api cepat sampai ke Surabaya sesuai arahan Bapak Presiden (Jokowi). Beliau saya lihat sangat pragmatik dan siap untuk mau kerja sama,” tuturnya.

Sekadar informasi, rencana menyambung KCJB sampai Surabaya ini akan memanfaatkan transfer teknologi dan material-material yang diproduksi dalam negeri sehingga dapat membantu menciptakan lapangan pekerjaan.

Kata Luhut, saat ini pemerintah sedang melakukan kajian terkait dengan rencana menyambungkan rute perjalanan kereta cepat menuju Surabaya.

“Kita lagi studi,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, PM China Li Qiang dijadwalkan akan menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung hari ini.

Rencananya, Li Qiang akan didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

Manager Corporate Communication PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Emir Monti mengatakan Luhut dan Li Qiang akan menjajal kereta cepat dari Stasiun Halim, Jakarta.

Emir mengatakan, Li Qiang tidak akan menjajal sampai stasiun akhir Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung.

“Jadi agendanya PM Tiongkok dan Pak Luhut, dan beberapa menteri kunjungan kerja. (Menjajal) kereta cepat rute Halim sampai Karawang,” tutur Emir dikonfirmasi, di Jakarta, Rabu, 6 September.

Dia menambahkan, waktu tempuh perjalanan Kereta Cepat dari Stasiun Halim sampai dengan Stasiun Karawang adalah 15 menit.

“PP naik di stasiun Halim sampai Karawang. Waktunya 15 menit,” tuturnya.