Danareksa Ajak Investor Global Kerja Sama di Proyek Indonesia Water Fund
Foto: Dok. Danareksa

Bagikan:

JAKARTA - PT Danareksa (Persero) (Danareksa) tengah menjajaki kerja sama dengan sejumlah investor global untuk bergabung dalam proyek Indonesia Water Fund (IWF). Kerja sama ini terkait dengan pendanaan pembangunan infrastruktur air bersih.

Direktur Utama PT Danareksa (Persero), Yadi Jaya Ruchandi menyampaikan Danareksa mendukung Pemerintah Indonesia dalam membangun kemitraan dengan pihak global melalui AIPF ini dengan menghadirkan keunggulan IWF.

Sejak diluncurkan bulan Oktober 2022 lalu, kata Yadi, IWF telah menjadi sarana investasi bagi investor, baik BUMN, sovereign wealth fund, swasta, maupun Perusahaan global untuk terlibat dalam pendanaan infrastruktur akses air bersih.

“Danareksa sendiri terus mengembangkan potensi kerja sama dan berkolaborasi dengan sejumlah Perusahaan global untuk mewujudkan 10 juta sambungan rumah (SR) baru,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat, 1 September.

Yadi mengatakan rencana pembentukan IWF ini membutuhkan pengelolaan aktif atas investasi dan dukungan teknis di bidang sumber daya air dari Strategic Partners dan dukungan dana investasi dari Financial Investors.

Saat ini, kata Yadi, Danareksa bersama dengan strategic partners telah mengidentifikasi beberapa proyek yang akan dijalankan sebagai pilot. Salah satunya adalah pelaksanaan proyek SPAM dengan target kapasitas dalam kisaran 1.000-5.000 lps (liter per second).

“Yang harapannya akan memberikan cakupan pelayanan hingga 16 kecamatan pada kota besar di pulau Jawa,” ujarnya.

Yadi mengatakan IWF memberikan kemudahan dalam melakukan replikasi atas struktur pendanaan, sehingga investor tidak perlu mengulang keseluruhan proses dalam setiap pelaksanaan investasi.

Keunggulan IWF lainnya juga terdapat pada rantai sinergi yang terkait dalam Holding BUMN Danareksa yang mencakup bidang pengelolaan sumber daya air oleh Perum Jasa Tirta I dan Perum Jasa Tirta II, bidang konstruksi oleh PT Nindya Karya, dan bidang konsultan karya oleh PT Virama Karya (Persero), PT Yodya Karya (Persero), dan PT Indra Karya (Persero).

“Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada pemerintah karena telah memberikan kesempatan bagi Danareksa untuk terlibat dalam businesss matchmaking di AIPF (ASEAN Indo Pacific Forum),” ujarnya.

Menurut Yadi, AIPF akan menjadi platform yang tepat bagi Danareksa untuk membuka peluang kerja sama bisnis dengan mitra di kawasan Indo-Pasifik membangun infrastruktur di bidang penyediaan air bersih.