Bagikan:

JAKARTA - Pertamina Patra Niaga mencatatkan terdapat peningkatan konsumsi gas elpiji 3 kilogram selama Bulan Juli 2023. Pertamina mencatat pasokan elpiji sepanjang Juli 2023 berada pada angka 700.000 metrik ton (MT), meningkat 5 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 690.000 MT.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan menbeberkan terdapat dua wilayah dengan konsumsi elpiji tertinggi yakni daerah Jawa Bagian Barat (JBB) dan Jawa Bagian Tengah (JBT).

"JBB dan JBT yang memiliki pangkalan masing-masing sebanyak 36.000 dan JBT sebanyak 45.000 pangkalan elpiji," ujar Riva kepada media dalam konferensi pers secara daring, Kamis 3 Agustus.

Meski mencatatkan konsumsi tertinggi, RIva memastikan kedua wilayah tersebut tidak terjadi kelangkaaan elpiji 3 kg.

Riva memaparkan jika saat ini Pertamina Patra Niaga menyiapkan setidaknya 46 terminal elpiji yang tersebar di seluruth wilayah Indonesia, 699 stasiun elpiji atau SPBE dan 5200 agen yang tersebar di wilayah yang mengkonsumsi elpiji 3 kilogram yakni dari SUmatera hingga Sulawesi.

"Kita juga menyiapkan 244 ribu pangkalan elpiji 3kg di mana jumlah ini, kami terus berupaya meingkatkan jumlah pangkalan tersebut dalam kaitannya untuk menjangkau masyarakat lebih jauh lagi dan mempermudah masyarakat mendapat elpiji," kata dia.

Lebih jauh terkait isu kurang lancarnya proses distribusi elpiji 3kg ke beberapa wilayah, Riva menjelaskan jika pihaknya terus melakukan inspeksi ke lokasi yang mengalami peningkatan permintaan terhadap elpiji subsidi.

Selain itu pihaknya juga menggandeng pemerintah daerah untuk melakukan kunjungan langsung ke lokasi untuk mamstikan ketersediaan stok.

"Kami sampaikan bahwa elpiji 3 kg ini tidak akan dikurangi dan diupayakan selalu tersedia bagi masyarakat yang membutuhkan," imbuh Riva