JAKARTA – Bank Indonesia (BI) disebutkan baru saja merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-70 pada awal pekan ini dengan menggelar Tasyakuran di Jakarta.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan pihaknya memaknai hari jadi bank sentral ini dengan tiga hal. Pertama, senantiasa bersyukur atas segala pencapaian lembaga yang telah diraih, berkat kegigihan usaha yang disempurnakan dengan doa.
Kedua, ulang tahun adalah bentuk komitmen atau sebagai pengingat bersama keberadaan BI harus senantiasa memberi makna bagi bangsa dan negara.
“Ketiga, terus memperkuat transformasi kebijakan dan kelembagaan serta penguatan SDM, guna mendukung kemajuan ekonomi negeri,” ujarnya dalam siaran pers yang dikutip redaksi pada Selasa, 4 Juli.
Menurut Perry, pencapaian otoritas moneter tidak terlepas dari peran penting dan kontribusi para pendahulu.
“HUT Bank Indonesia ke-70 mengangkat tema Konsistensi, Inovasi, dan Sinergi Memperkuat Transformasi BI bagi Kemajuan Negeri,” tuturnya.
Dalam kesempatan tasyakuran, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin turut hadir secara daring menyampaikan selamat dan memberikan apresiasi kepada BI.
BACA JUGA:
Nampak pula datang secara luring pada petinggi bank sentra sebelumnya, seperti Adrianus Mooy, Soedrajad Djiwandono, Syahril Sabirin, Burhanuddin Abdullah, Boediono, Darmin Nasution, dan Agus Martowardojo. Sejumlah Anggota Dewan Gubernur (ADG) pendahulu juga turut hadir menyampaikan ucapan selamat pada acara tasyakuran.
Ucapan selamat juga disampaikan oleh sejumlah Gubernur Bank Sentral beberapa negara seperti Singapura, Thailand, Filipina, India, Tiongkok, Australia, dan Korea Selatan, termasuk sejumlah Duta Besar (Dubes) RI antara lain dari Jepang, Amerika Serikat, Inggris, Tiongkok, Singapura, dan Saudi Arabia.
Adapun, rangkaian kegiatan HUT BI berlangsung mulai dari tanggal 1 Juli 2023 hingga akhir Agustus 2023. Seluruh rangkaian kegiatan diimplementasikan berlandaskan prinsip “Aku Bangga BI Bermakna".