JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan misi penjualan ke Tiongkok untuk menarik lebih banyak wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia yang tahun ini ditargetkan mencapai 7,4 juta kunjungan.
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Vinsensius Jemadu mengatakan, Indonesia telah sukses menyelenggarakan banyak konferensi internasional, seperti G20, ATF, AVPN Global Conference, hingga 8th Destination Wedding Planner Congress.
Ditambah pula pameran-pameran internasional yang sudah sukses dilaksanakan secara luring dan dihadiri oleh peserta-peserta dari negara lain.
Untuk tahun ini, Indonesia juga kembali dipercaya menjadi tuan rumah acara MICE internasional, seperti KTT ASEAN, JCI Asia Pacific Congress, hingga World Tourism Network.
"Keberhasilan ini meningkatkan kepercayaan diri untuk pemulihan pariwisata dan menarik lebih banyak wisatawan untuk datang ke Indonesia, terutama wisatawan bisnis," kata Vinsensius lewat keterangan tertulisnya, Selasa, 18 April.
"Misi penjualan kali ini untuk menguatkan kembali sektor MICE (meetings, incentives, conferences, and exhibitions) Indonesia ke pasar Tiongkok," tambahnya.
Pertumbuhan ekonomi dan bisnis yang sangat pesat menjadikan Tiongkok sebagai negara pasar yang sangat potensial untuk mendatangkan wisatawan bisnis, baik itu untuk tujuan incentive group dari perusahaan-perusahaan di Tiongkok maupun untuk partisipasi pada pameran-pameran di Indonesia.
Oleh karena itu, kata Vinsensius, Kemenparekraf mendorong para pelaku pariwisata Tiongkok untuk mengeksplorasi serta lebih meningkatkan peluang bisnis dan menjalin kemitraan di Indonesia.
Indonesia dan Tiongkok belum lama ini sudah membuka penerbangan langsung, yakni penerbangan langsung dari Guangzhou ke Jakarta oleh China Southern Airlines dan Garuda Indonesia, dan Shenzhen ke Jakarta oleh China Southern Airlines.
"Penerbangan langsung ini memudahkan wisatawan untuk terhubung ke kota-kota besar di Indonesia, seperti Denpasar, Medan, Makassar, Surabaya, Yogyakarta, yang merupakan tujuan favorit untuk MICE," ujarnya.
BACA JUGA:
Sekadar informasi, Acara Sales Mission sendiri berlangsung di dua lokasi berbeda, yakni Guangzhou pada 17 April 2023 dan Shenzhen pada 19 April 2023.
Sales Mission tersebut mempertemukan para pelaku industri MICE Indonesia dengan 65 buyers dari Guangzhou dan Shenzhen.