JAKARTA – Perusahaan pengembangan nirlaba asal Australia, HORT Innovation, disebutkan tengah memperluas ekspansi usaha dengan merambah pasar Indonesia melalui peluncuran produk pertama buah anggur.
Trade and Investment Commissioner Austrade Hannah Wade mengatakan pihaknya menjamin produk anggur yang dikirim ke RI masuk dalam segmentasi terbaik. Pasalnya, sektor agribisnis ini adalah salah satu yang diandalkan Australia sekaligus sumber strategis pemasukan devisa.
“Kami adalah pemasok utama buah anggur dari belahan bumi selatan ke Indonesia. Kerja sama perdagangan kedua negara telah menghasilkan ekspor 15.000 ton anggur selama 2022 dan diperkirakan bakal mencatat rekor panen lagi,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Kamis, 13 April.
Menurut Hannah, Indonesia adalah pasar potensial di kawasan Asia Pasifik. Pemerintah Australia sendiri percaya, masyarakat dapat menikmati peningkatan volume sebesar 20 persen karena adanya varietas baru dalam hasil produksi.
“Produk anggur kami adalah yang terbaik dengan masa panen untuk ekspor tersedia di periode Januari hingga Mei setiap tahunnya,” tutur dia.
BACA JUGA:
Dalam kesempatan yang sama, Konselor Agrikultur Kedutaan Besar Australia Dean Merrilees menyebut praktek pertanian di negaranya dilakukan dengan mengedepankan prinsip inovasi agar menghasilkan output yang prima.
“Industri buah anggur Australia berkomitmen untuk memproduksi buah berkualitas tinggi, menggunakan standar kualitas yang paling ketat dan praktik pertanian yang berkelanjutan,” tegasnya.
Dean pun optimistis komoditas ekspor ini bisa diterima oleh masyarakat Indonesia serta memiliki peluang besar untuk terus berkembang.
“Di tahap awal, kami telah meluncurkan kampanye promosi untuk bisa mengakselerasi minat pasar terhadap produk ini,” katanya.
Adapun, anggur premium Australia 2023 sudah bisa didapat di gerai-gerai modern FoodHall, AEON, Ranch Market, HERO, Lion Superindo dan Hypermart.
Terkait
