JAKARTA - Perusahaan ritel milik konglomerat Kuncoro Wibowo, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) meraup mencetak laba bersih senilai Rp664,3 miliar tahun 2022. Capaian itu turun 3,82 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan 2021 senilai Rp690,77 miliar.
Dalam laporan keuangan ACES, yang dikutip Senin 10 April, penurunan laba perseroan terjadi meskipun penjualan dan pendapatan usaha ACES meningkat 3,35 persen yoy total bersih mencapai Rp6,76 triliun.
Secara segmentatif, produk perbaikan rumah mendominasi penjualan ACES total senilai Rp3,60 triliun, disusul produk gaya hidup mencapai Rp2,74 triliun. Adapun produk mainan menyerap penghasilan ketiga terbesar senilai Rp262,10 miliar.
Beban pokok ACES membengkak 4,92 persen yoy menjadi Rp3,49 triliun, yang terjadi berkat adanya peningkatan persediaan awal barang. Beban usaha (penjualan, umum-administrasi) juga naik 3,37 persen yoy menjadi Rp2,52 triliun, yang salah satunya disebabkan kenaikan gaji-karyawan.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Sri Mulyani Minta Partisipasi Aktif Masyarakat Awasi Perpajakan Nasional
05 April 2023, 04:06
Hal ini membuat laba sebelum pajak ACES lebih rendah pada akhir 2022 sebesar Rp820,8 miliar, dari 2021 sebanyak Rp844,86 miliar.
Neraca ACES menunjukkan peningkatan aset 1,08% yoy menjadi Rp7,24 triliun. Jumlah utang (liabilitas) berkurang 17,39 persen yoy menjadi Rp1,31 triliun, sedangkan modal bersih (ekuitas) tumbuh 6,36 persen yoy menjadi Rp5,93 triliun.
Pada akhir tahun lalu, ACES memegang kas dan setara kas senilai Rp2,13 triliun, lebih rendah dari posisi akhir 2021 senilai Rp2,54 triliun.
Terkait
