Naik Kelas, MCSI ESG Rating BRI Naik dari BBB jadi A
Ilustrasi (Foto: Dok. BRI)

Bagikan:

JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) disebutkan berhasil mengalami kenaikan MCSI ESG Rating dari BBB pada 2021 menjadi A di periode 2022.

Direktur Kepatuhan BRI Ahmad Solichin Lutfiyanto mengatakan torehan ini merupakan bukti perseroan terus menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan yang semakin kuat, yaitu Environmental (lingkungan), Social (sosial) dan Governance (tata kelola yang baik) atau ESG.

“Kami akan tetap fokus pada upaya aktivitas green banking, program eco-efficiency, pengelolaan emisi karbon, pengelolaan risiko perubahan iklim, peningkatan inklusi keuangan, pengelolaan human capital, peningkatan tanggung jawab sosial perusahaan, penerapan good corporate governance, pengelolaan bisnis etik dan peningkatan cyber security,” ujarnya dalam keterangan pers, Minggu, 26 Februari.

Menurut Ahmad, adanya peningkatan rating MCSI ESG dari BBB ke A mencerminkan bahwa perusahaan mampu memperkuat nilai-nilai tata kelola untuk terus diimplementasikan dalam berbagai model bisnis yang dijalankan.

“BRI berkembang menjadi bank yang fokus melayani nasabah UMKM, serta memperluas jangkauan inklusi keuangan dan literasi keuangan di Indonesia, melalui pembentukan Holding Ultra Mikro bersama dengan Pegadaian dan PNM,” tuturnya.

Dari sisi bisnis, emiten bersandi saham BBRI itu telah menyalurkan kredit kepada kegiatan usaha berkelanjutan sebesar Rp694,9 triliun, atau setara dengan 67,5 persen dari total portofolio kredit.

Adapun, langkah penghimpunan dana berbasis ESG melalui penerbitkan Sustainability Bond telah terkumpul 500 juta dolar sejak 2019.

Selain itu, pada tahun lalu BBRI menerbitkan Green Bond senilai Rp5 triliun, di mana 80 persen dana yang terhimpun, disalurkan ke Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL), dan 20 persen disalurkan ke sektor sosial.

“Sebagai bentuk penerapan sustainability governance, BRI telah membentuk Komite ESG pada tahun 2021, yang merupakan forum bagi jajaran direksi dalam memonitor dan mengevaluasi implementasi ESG. Kami juga telah memiliki roadmap kebijakan teknologi informasi dan cyber security,” tutup dia.