Angkasa Pura I Pangkas Jumlah Direksi, Faik Fahmi Kembali Jabat Dirut

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (Kementerian BUMN) kembali menunjuk Faik Fahmi sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I. Penunjukan tersebut tertuang dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Angkasa Pura I.

Keputusan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) selaku Para Pemegang Saham PT Angkasa Pura I Nomor SK-287/MBU/12/2022 dan Nomor KEP.INJ.01.01/23/12/2022/A.0036 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Angkasa Pura I.

Selain menetapkan kembali Faik Fahmi sebagai Direktur Utama, Surat Keputusan tersebut juga mengatur tentang penataan susunan keanggotaan Direksi Angkasa Pura I, dengan melakukan pemberhentian M. Arifin Firdaus sebagai Direktur SDM dan Umum, serta Devy Suradji sebagai Direktur Pemasaran dan Pelayanan.

"Mewakili seluruh Insan Angkasa Pura I, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada M. Arifin Firdaus dan Ibu Devy Suradji atas dedikasi, sumbangsih, pencapaian, dan kerja keras yang telah diberikan selama menjabat," ujar Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Rahadian D. Yogisworo dalam keterangan resmi, Selasa, 13 Desember.

Pangkas Jumlah Direksi

Selanjutnya, dalam rangka meningkatkan efektivitas kepengurusan perusahaan, dilakukan perubahan nomenklatur jabatan dan pengalihan tugas anggota direksi, yaitu mengalihtugaskan Dendi Tegar Danianto yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pengembangan Usaha menjadi Direktur Komersial dan Pelayanan. Lalu, Israwadi yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kepatuhan, Aset, dan Pengadaan menjadi Direktur Human Capital.

"Dengan adanya perubahan ini, organisasi di Angkasa Pura I lebih ramping dari sebelumnya delapan direksi menjadi saat ini hanya enam direksi," kata Rahadian.