Komunike Urban 20 Selesai, Pembahasan Lanjut ke Tingkat Kepala Negara G20
Ilustrasi (Foto: Dok. Kemenko Perekonomian)

Bagikan:

JAKARTA – Kesepakatan bersama pemerintah kota negara-negara G20 telah menghasilkan Komunike Urban 20 untuk dipertimbangkan oleh Ketua G20 dan Kepala Negara anggota G20 dalam rangka tindak lanjut yang lebih konkrit.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku representatif Pemerintah Indonesia yang memegang Presidensi G20 tahun ini, menerima secara simbolis Komunike Urban tersebut dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil selaku Chair dan Co-Chair Urban 20.

“Atas nama Bapak Presiden Joko Widodo, saya selaku Sherpa menerima Komunike Urban 20. Dalam satu atau dua bulan ke depan juga akan ada banyak sekali meeting baik dari Engagement Group maupun Working Group. Ada 10 (sepuluh) Engagement Group dan ada 12 Working Group di dalam pelaksanaan G20,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Kamis, 1 September.

Menurut Airlangga, omunike Urban 20 menghasilkan tiga hal yang menjadi perhatian utama yakni investasi kesehatan hunian, transisi energi berkelanjutan, serta pendidikan dan pelatihan. Ketiga hal tersebut akan menjadi bagian yang dipersiapkan untuk Summit Meeting di bulan November nanti.

“Sekali lagi saya tekankan bahwa dalam G20 Indonesia, kita konsentrasi dalam bidang kesehatan, transformasi digital, transisi energi, dan penanganan food security karena kita ketahui bahwa ke depan, masyarakat akan lebih banyak yang tinggal di daerah perkotaan. Ini yang menjadi tantangan dan harapan,” tuturnya.

Airlangga menambahkan, Komunike Urban U20 menyerukan tindakan di tiga bidang utama yakni terkait dengan investasi kesehatan dan hunian sebagai landasan pemulihan ekonomi dan sosial untuk semu.

Kemudian, membantu perkembangan transisi energi berkelanjutan serta akses yang setara terhadap mobilitas yang berkelanjutan, dan memberikan pendidikan dan pelatihan tentang masa depan lapangan pekerjaan untuk mendapatkan akses yang adil terhadap peluang kerja.

“Satu hal yang sangat baik yang dilakukan adalah di Urban 20 terjadi konsensus. Tidak ada pending issues. Saya mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta dan Gubernur Jawa Barat selaku Chair dan Co-Chair dalam Urban 20,” tegas dia.

Untuk diketahui, Engagement Group Urban 20 sebagai wadah yang menyatukan kota-kota dari negara-negara anggota G20 di bawah kerangka kerja bersama untuk membahas masalah ekonomi, iklim, dan pembangunan global.

Urban 20 tersebut membentuk sikap bersama serta mengeluarkan rekomendasi dalam bentuk Komunike Urban 20 untuk dipertimbangkan oleh Ketua G20 dan Kepala Negara anggota G20.