JAKARTA - Produsen air minum kemasan merek Cleo milik konglomerat Hermanto Tanoko, PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) berhasil meraup laba tahun berjalan per Maret 2022 sebesar Rp45,76 miliar. Raihan ini naik dari laba Rp41,84 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.
Dalam laporan keuangan CLEO, dikutip Rabu 11 Mei, hal tersebut didorong oleh peningkatan penjualan bersih Rp307,68 miliar hingga periode 31 Maret 2022 naik dari penjualan bersih Rp237,19 miliar tahun sebelumnya.
Penjualan terbesar dihasilkan dari produk bukan botol sebesar Rp156,26 miliar dan penjualan botol Rp146,31 miliar. Sisa penjualan disumbangkan dari lain0lain Rp5,08 miliar.
Tercatat, laba bruto naik menjadi Rp121,49 miliar dari laba bruto Rp106,28 miliar. Dan, laba sebelum beban pajak naik menjadi Rp58,26 miliar dari laba sebelum beban pajak Rp53,16 miliar.
BACA JUGA:
Jumlah liabilitas perseroan mencapai Rp385,75 miliar hingga periode 31 Maret 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp346,60 miliar hingga periode 31 Desember 2021.
Adapun, aset perseroan mencapai Rp1,43 triliun hingga periode 31 Maret 2022 naik dari jumlah aset Rp1,35 triliun hingga periode 31 Desember 2021.