JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) mengejar target pertumbuhan kredit hingga mencapai Rp4,8 triliun pada tahun 2022. Salah satu upaya yang tengah dilakukan perseroan adalah mendorong karyawan milenialnya untuk turut memasarkan produk kredit konsumer kepada nasabah ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.
Melalui program bertajuk Young Banteners For Profit (YB4P), 16 orang Banteners pada batch perdana diterjunkan untuk #SisirKP3B dan melakukan pelayanan jemput bola kepada nasabah ASN yang membutuhkan kredit. Program YB4P diselenggarakan oleh Divisi Human Capital bersama dengan Divisi Kredit.
Direktur Utama Bank Banten menyampaikan program ini sekaligus menjadi bentuk nyata pelayanan prima yang diberikan perseroan kepada nasabah, apalagi di awal tahun cukup banyak yang memerlukan dana tambahan.
"Oleh karena itu kami mengerahkan banteners untuk langsung menjemput bola. Inisiatif ini sejalan dengan upaya kami menajamkan target audience dan berfokus pada captive market Banten yang menjadi keahlian kami," ujar Agus dalam keterangannya, Senin, 24 Januari.
BACA JUGA:
Agus menambahkan, program ini telah dipersiapkan secara matang dengan mendorong karyawannya untuk secara aktif memasarkan produk Kredit Karya Banten khusus ASN Pemprov Banten dengan jangka waktu pembiayaan hingga 15 tahun.
"Setelah batch perdana ini, kami akan melanjutkan program ke batch-batch selanjutnya sehingga karyawan kami bisa berkesempatan untuk bertemu langsung dan melayani nasabah," tutur Agus.
Bank Banten kini tengah melakukan berbagai diversifikasi layanan untuk menjawab tantangan yang ada. Adapun per September 2021, kredit Bank Banten tercatat Rp3,15 triliun.