JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meninjau langsung kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai, dalam mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Tahun 2022 yang digelar di Bali.
Erick menyoroti pentingnya pelayanan di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Menurut Erick, pelayanan di Indonesia sudah dikenal masyarakat dunia. Karena itu, kata Erick, setiap delegasi G20 akan memiliki ekspektasi tinggi terhadap pelayanan yang akan didapat.
"Pasti ketika delegasi datang ke sini, ekspektasinya cukup tinggi dengan pelayanan Indonesia yang sudah terkenal di seluruh dunia. Fasilitas sudah kami cek," tuturnya dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Rabu, 29 Desember.
Menurut Erick, sama dengan tempat lainnya, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pun mendapat sedikit perbaikan. Erick juga meminta Gedung VIP diperluas.
"Sama seperti tempat lain yang ditinjau hari ini, perlu ada sedikit improvisasi, namun bukan sesuatu yang besar. Rencananya akan ada perluasan di Gedung VIP, di mana kurang lebih 2.428 m2 nanti," katanya.
Erick mengatakan bahwa kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sudah sangat maksimal dalam menyambut delegasi G20. Menurut dia, hal ini juga penting untuk menyambut bangkitnya ekonomi di Pulau Dewata.
"Kalau kita lihat, airport sangat maksimal, Indonesia memiliki fasilitas yang baik. Saya rasa ini penting untuk kebangkitan daripada ekonomi Bali sendiri, dan ekonomi Indonesia secara lebih luas," ucapnya.
BACA JUGA:
Dalam kunjungannya ke Bali, Erick juga meninjau kesiapan sejumlah infrastruktur pendukung lainnya seperti Jalan Tol Bali Mandara, serta kawasan Nusa Dua yang akan menjadi lokasi utama.
Sementara itu, Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan salah satu bandara di bawah pengelolaannya, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, siap untuk mendukung perhelatan akbar antar bangsa Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) yang akan digelar di Bali pada akhir Oktober 2022 mendatang.
"Bandara I Gusti Ngurah Rai sebagai pintu gerbang udara utama Pulau Bali, serta dalam hal ini adalah pintu gerbang utama dalam transportasi udara delegasi, secara prinsip siap untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20 2022," ucapnya.