Bagikan:

TANJUNGPINANG - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kepulauan Riau mencatat jumlah kasus aktif COVID-19 di Kota Batam tersisa 16 orang.

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi mengatakan kasus aktif COVID-19 di Batam, yang berpenduduk terbanyak dibanding 6 kabupaten dan kota di wilayah itu, semakin landai setelah program vaksinasi berjalan optimal dan penerapan protokol kesehatan semakin baik.

"Ini capaian yang baik," kata Lamidi, yang juga Penjabat Sekda Kepri dikutip Antara, Kamis, 14 Oktober.

Berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Provinsi Kepri mengatakan pada Semester I tahun 2021, jumlah penduduk Kepri sebanyak 2.055.278 jiwa, sebanyak 1.169.648 jiwa berdomisili di Batam.

Kasus aktif COVID-19 di kabupaten dan kota lainnya di Kepri, yakni di Tanjungpinang 36 orang, Bintan 11 orang, Karimun 27 orang, Anambas 2 orang, Lingga 2 orang, dan Natuna 18 orang.

"Total kasus aktif di Kepri saat ini 112 orang," ungkapnya.

Lamidi membeberkan jumlah warga yang terkonfirmasi COVID-19 di Kepri hari ini sebanyak 8 orang sehingga menjadi 53.788 orang, tersebar di Batam 25.897 orang, Tanjungpinang 10.209 orang, Bintan 5.577 orang, Karimun 5.459 orang, Anambas 1.842 orang, Lingga 2.310 orang, dan Natuna 2.494 orang.

Jumlah pasien yang sembuh 16 orang sehingga menjadi 51.926 orang, tersebar di Batam 25.043 orang, Tanjungpinang 9.772 orang, Bintan 5.386 orang, Karimun 5.273 orang, Anambas 1.784 orang, Lingga 2.223 orang, dan Natuna 2.435 orang.

Sementara pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 tidak ada penambahan dalam pekan ini. Total jumlah pasien yang meninggal dunia karena COVID-19 mencapai 1.750 orang, tersebar di Batam 838 orang, Tanjungpinang 401 orang, Bintan 180 orang, Karimun 159 orang, Anambas 46 orang, Lingga 85 orang dan Natuna 41 orang.

"Pemerintah pusat menetapkan Level 1 PPKM di Kepri," ujarnya.