Bagikan:

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku pihaknya sedang mencari sumber pendanaan dari swasta untuk melanjutkan penataan kawasan Waduk Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Selambatnya, penataan dimulai tahun depan. Tapi, tahun ini sedang kami upayakan mencari sumber-sumber pembiayaan lain salah satunya melalui dana CSR (pertanggungjawaban sosial perusahaan)," kata Riza kepada wartawan, Senin, 20 Juli.

Riza menyebut, kelanjutan penataan Danau Sunter sedang dikebut dengan batas akhir awal tahun 2021. Sebenarnya, proyek lanjutan penataan Waduk Sunter dilakukan pada pertengahan tahun ini. 

Dari total seluas 2.400 meter persegi, penataan Waduk Sunter baru dilakukan seluas 1.400 meter persegi dengan alokasi dana Rp40 miliar yang dibebankan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). 

Sementara, untuk penataan waduk seluas 1.000 meter persegi lagi dengan nilai Rp 30 miliar, rencananya akan dilakukan pada 2020 ini. Namun, karena adanya recofusing anggaran untuk penanganan wabah COVID-19, maka penataan waduk tersebut ditunda. 

Padahal, menurutnya penataan waduk harus dilakukan. Selain untuk menahan bencana banjir, juga untuk kegiatan olahraga dan sosial-ekonomi dan budaya bagi masyarakat Jakarta.

Namun, saat ini banyak juga pedagang kaki lima yang masih berjualan di trotoar. Keberadaan PKL yang bertumpuk di sana cenderung menimbulkan kesan kumuh di Waduk Sunter.

Apalagi, ada stigma yang selama ini diterima Pemprov DKI Jakarta, yakni saat ini Waduk Sunter kerap dijadikan tempat bermesraan sejumlah pemuda pada malam hari. 

"Sebagaimana program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan arahan Pak Gubernur, bahwa di situ akan dijadikan pedestrian, tempat rekreasi, penataan UMKM dan tidak boleh lagi menjadi tempat yang mesum," ucap Riza.

Lebih lanjut, selain untuk menampung air saat hujan deras dan meminimalisasi dampak banjir, area di sekitar waduk akan dibangun tempat sarana publik seperti lintasan lari, lokasi binaan pedagang, kolam pemancingan, dan taman. Kemudian, wahana jet ski yang selama ini ada di Waduk Sunter juga akan tetap dipertahankan. 

“Sejauh ini, efektivitas Waduk Sunter berjalan baik, di situ sudah ada tribun sehingga akan diefektifkan dan saya sudah mengecek kondisi langsung di lapangan saat hari Minggu kemarin," tutur dia.