Bagikan:

BANTEN – Guna mengurangi risiko bencana, masyarakat Kabupaten Lebak Provinsi Banten diminta mewaspadai potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Hal itu disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama

"Peringatan kewaspadaan itu agar tidak menimbulkan korban jiwa, " kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Minggu 19 September.

Hujan lebat disertai petir dan angin kencang hingga kini berlangsung mulai pukul 14.00 WIB di wilayah Rangkasbitung Kabupaten Lebak.

Cuaca buruk tersebut dapat menimbulkan bencana banjir dan tanah longsor. Sebab, kata dia, di wilayah Kabupaten Lebak terdapat lokasi aliran sungai, pegunungan dan perbukitan.

Apalagi, ditambah buruknya saluran air di pemukiman padat penduduk.

"Kami minta masyarakat tetap waspada bencana alam karena wilayah Kabupaten Lebak masuk daerah langganan banjir dan longsor, " katanya menjelaskan.

Menurut dia, peluang hujan tersebut berpotensi siang hingga malam hari sehingga masyarakat tetap waspada untuk mengurangi risiko kebencanaan.

Bahkan, saat ini suara petir bergemuruh dan membahayakan jika berada di bawah pohon, tanah lapang, areal persawahan dan pesisir pantai.

Selain itu juga warga diimbau tidak mengoperasikan telepon genggam.

"Kami berharap warga lebih baik berada di rumah menghindari sambaran petir," katanya menjelaskan