3 Hari Menghilang, Siswi SD di Nias Ditemukan Tewas
ILUSTRASI/PIXABAY

Bagikan:

MEDAN - Fitri A Waruwu, siswi kelas 6 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Nias, Sumatera Utara ditemukan dalam kondisi meninggal setelah tiga hari hilang. 

Jasadnya ditemukan di kebun milik warga yang berada di Dusun V Desa Sitolubanua, Kecamatan Bawalato, Kabupaten Nias, Senin, 13 September. 

"Jasad korban ditemukan oleh keluarga dan dibantu warga Desa Sitolubanua yang melakukan pencarian di area perkebunan. Saat pencarian, warga mencium aroma tidak sedap. Ternyata berasal dari jasad korban," ujar Kapolres Nias, AKBP Wawan Iriawan melalui Paur Subbag Humas, Aiptu Yadsen F Hulu saat dikonfirmasi, Selasa, 14 September. 

Sebelum ditemukan meninggal, Yadsen mengungkapkan, korban sudah tak pulang ke rumahnya sejak Jumat, 10 September. Setelah dilakukan pencarian hingga harri Minggu, Fitri tak juga ditemukan. Kemudian ia dinyatakan hilang dan keluarga membuat laporan ke Polsek Bawolato. 

Setelah mengetahui korban telah meninggal, selanjutnya Kepala Dusun V Desa Sitolubanua Eman Rifyu Halawa menginformasikan temuan itu kepada pihak Polsek Bawalato. Petugas mengecek ke lokasi.

"Posisi korban saat ditemukan dalam keadaan telungkup di dalam parit dan di atas korban tertutupi dengan rumput dan daun pisang dan kemudian dibersihkan. Selanjutnya mayat korban di bawa ke Puskesmas Bawalato untuk dilakukan pemeriksaan," ujar Yadsen. 

Karena kondisi jasad korban yang sudah mulai membusuk, jasad korban pun dibawa ke RSUD Thomsen Gunungsitoli untuk di visum luar. Hasilnya, karena tubuh korban mulai membusuk, penyebab kematian korban tidak dapat dipastikan dengan cara visum luar.

"Selanjutnya akan dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban dan memeriksa saksi-saksi," paparnya. 

Dari lokasi penemuan, petugas mengamankan barang bukti berupa pakaian korban seperti satu helai celana pendek warna merah bergaris hijau yang dipakai korban. Kemudian satu helai baju kaus oblong dengan motif gambar Micky Mouse serta satu helai celana dalam dan Bra korban.

"Penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan tim gabungan Polsek Bawolato dan Sat Reskrim Polres Nias. Sedang dilakukan penyelidikan untuk mengungkapnya," ujar Aiptu Yadsen.