Gibran Minta Maaf Muncul Klaster COVID-19 Dekat Rumahnya
Gibran Rakabuming Raka (DOK Pemkot Solo)

Bagikan:

SOLO - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka meminta maaf karena merebaknya kasus COVID-19 di RT 6 RW 7 Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo. 

Gibran mengaku kecolongan karena klaster ini munculnya dari kegiatan buka bersama (bukber) warga yang lokasinya tak jauh dari rumah Gibran.

"Saya mohon maaf, kemarin kecolongan yang di Sumber," kata Gibran dikutip ERA.id, Rabu, 19 Mei. 

Gibran berharap agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali. Untuk itu dirinya benar-benar meminta pada warga masyarakat untuk menahan diri dari kegiatan halal bi halal hingga silaturahmi pada sanak saudara.

"Kita harus belajar dari Sumber," katanya.

Karena itu, Gibran meminta agar semua pihak lebih waspada. Gibran akan melakukan pemantauan maksimal di lokasi ini dan mengantisipasi agar tidak terjadi di tempat lain.

"Pokoknya kita testing dan semuanya masuk dalam tracing," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Kelurahan Sumber Winarno menambahkan sesuai dengan instruksi Wali Kota Solo semua warga di RT 6 akan menjalani swab. Totalnya ada 71 warga yang saat ini belum di-swab oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo.

"Semua sudah di-swab. Instruksinya Mas Wali semua yang dinyatakan positif langsung dibawa ke Asrama Haji Donohudan," katanya.

Saat ini semua pihak sudah mengantisipasi adanya lonjakan kasus. Pasalnya di RT tersebut memang pemukiman padat penduduk. Pemicu lainnya warga masih menggunakan MCK komunal.

"Jadi penularannya lebih cepat. Kami juga sebenarnya merasa kecolongan dengan adanya kegiatan buka bersama itu. Kalau mereka minta izin ke kelurahan pasti tidak kami izinkan," sambungnya.