Bagikan:

JAKARTA - Polisi Antiterorisme Kepolisian Inggris dikerahkan untuk mengusut dugaan sabotase pada kebakaran gardu induk listrik di Hayes yang dampaknya ganggu ribuan penerbangan Bandara Heathrow.

New York Times melaporkan, detektif antiterorisme dikerahkan sebagai tindakan pencegahan, bukan sebagai tanda adanya tindak kejahatan.

Wakil komisaris Brigade Pemadam Kebakaran London Jonathan Smith mengkonfirmasi hal tersebut. Namun, tidak dapat menjelaskan lebih jauh terkait pemnyelidikan yang dilakukan kepolisian.  

"Yang dapat saya katakan adalah Kepolisian Metropolitan sedang menyelidiki penyebab kebakaran ini, dibantu dengan baik oleh petugas investigasi kebakaran kami, dan kami, tentu saja, akan membantu proses tersebut," kata Smith, Jumat 21 Maret.

Si jago merah selain melalap gardu induk listrik di Hayes, juga menghanguskan 25.000 liter oil cooler. Akibatnya mati listrik melanda Heathrow dan sekitarnya.

Mengutip Mirror, Bandara Heathrow akan ditutup sepanjang hari pada  Jumat 21 Maret dengan batas waktu yang masih belum ditentukan.

Penumpang juga telah diperingatkan untuk tidak mendekat ke bandara. Sebagian jalan tol M4 dan jalur lainnya di sekitar kawasan kejadian juga ditutup, menyebabkan banyak penumpang angkutan umum terlantar.

FlightRadar24 mengatakan, penutupan bandara tersebut akan memengaruhi sedikitnya 1.351 penerbangan dari dan Heathrow, yang menjadi salah satu bandara tersibuk di Inggris dengan catatan lebih dari 83,9 juta penumpang tahun lalu.