Bagikan:

JAKARTA - Petugas pemadam kebakaran Los Angeles bersiap menghadapi angin kencang pada Hari Senin yang diperkirakan akan memicu dua kebakaran hutan dahsyat yang telah meratakan seluruh lingkungan dan menewaskan sekitar 24 orang.

Hembusan angin kering Santa Ana dengan kecepatan 45 hingga 70 mil per jam diperkirakan akan berlanjut pada Hari Senin hingga Hari Rabu, menurut Badan Cuaca Nasional, yang mengeluarkan peringatan bendera merah "situasi yang sangat berbahaya".

Lebih dari 8.500 petugas pemadam kebakaran memadamkan api dari udara dan darat, mencegah kebakaran di kedua ujung Los Angeles menyebar.

Namun, Badan Cuaca Nasional di Los Angeles memperingatkan, "Kondisi ini seburuk yang terjadi," dan Kepala Pemadam Kebakaran Kota Los Angeles Kristin Crowley mengatakan kepada penduduk Los Angeles, "Kami belum aman."

Para pejabat mengatakan, negara bagian itu telah menempatkan kru pemadam kebakaran di area-area yang rentan, tidak hanya di Los Angeles tetapi juga di daerah-daerah lain di California Selatan yang juga berada dalam bahaya kebakaran yang meningkat.

Dua kebakaran hutan bersar terjadi pada Hari Selasa pekan lalu yang dipicu oleh angin kencang yang membawa udara kering dari gurun-gurun pedalaman.

Setidaknya 24 orang telah tewas dalam kebakaran tersebut sejak saat itu, menurut laporan Los Angeles County Medical Examiner.

"Kami berduka atas 24 jiwa tak berdosa yang telah hilang dalam kebakaran hutan di Los Angeles," kata Presiden AS Joe Biden, yang mengumumkan bantuan bencana tambahan untuk California, yang mencakup biaya pemindahan puing dan tindakan perlindungan darurat, dilansir dari Reuters 13 Januari.

Kebakaran hutan tersebut telah menghancurkan atau merusak lebih dari 12.000 bangunan, mengubah seluruh lingkungan menjadi abu yang membara dan tumpukan puing-puing, meninggalkan pemandangan yang mengerikan.

Hingga Senin pagi, lebih dari 92.000 orang di Los Angeles County berada di bawah perintah evakuasi - turun dari jumlah tertinggi sebelumnya lebih dari 150.000 - sementara 89.000 lainnya menghadapi peringatan evakuasi.

Kebakaran Palisades, yang menyapu bersih komunitas kelas atas di sisi barat Los Angeles, membakar 23.713 hektar (96 km persegi), di mana baru 14 persen berhasil diatasi, angka yang mewakili persentase perimeter kebakaran yang berhasil dikendalikan oleh petugas pemadam kebakaran.

Sedangkan Kebakaran Eaton di kaki Pegunungan San Gabriel di sebelah timur kota menghabiskan 14.117 hektar (57 km persegi) lainnya dengan 33 persen berhasil diatasi, menurut laporan Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire).

Kebakaran ketiga seluas 799 hektar (3,2 km persegi) di utara kota berhasil diatasi 95 persen dan tiga kebakaran lainnya di daerah tersebut telah berhasil dikendalikan sepenuhnya dalam beberapa hari terakhir.

Sementara itu Sheriff Los Angeles County Robert Luna mengatakan, para deputi menemukan sisa-sisa jasad manusia setiap hari saat mereka mencari di bagian-bagian Altadena yang terbakar, tempat kebakaran Eaton pertama kali terjadi.

"Ini adalah tugas yang sangat suram," kata Luna, seraya menambahkan ia memperkirakan jumlah korban tewas yang dikonfirmasi akan meningkat dalam beberapa hari ke depan.

Terpisah, Gubernur California Gavin Newsom mengatakan kebakaran kali ini dapat digolongkan sebagai bencana alam paling dahsyat dalam sejarah AS. Itu sudah menjadi kebakaran hutan paling mahal dalam hal kerugian yang diasuransikan.

Perkiraan awal peramal swasta AccuWeather tentang total kerusakan dan kerugian ekonomi sebesar 135 miliar dolar AS hingga 150 miliar dolar AS akan lebih rendah dari perkiraan kerugian sebesar 225 miliar dolar AS akibat Badai Katrina di New Orleans pada tahun 2005.