Bagikan:

JAKARTA - Batu tertua yang bertuliskan Sepuluh Perintah Allah terjual dengan harga lebih dari 5 juta dollar AS (setara Rp81 miliar) dalam lelang.

Dilansir ABC News, Kamis, 19 Desember, Sotheby's mengatakan batu marmer seberat 52 kilogram itu diperoleh oleh pembeli anonim yang berencana untuk menyumbangkannya ke badan Israel.

Rumah lelang yang berbasis di New York mengatakan harga akhir melebihi perkiraan prapenjualan sebesar 1 juta-2 juta dollar AS dan mengikuti “penawaran intensif” selama lebih dari 10 menit dalam lelang global

Batu itu diklaim berasal dari tahun 300 hingga 800 Masehi dan bertuliskan perintah-perintah dalam aksara Paleo-Ibrani, menurut Sotheby's.

Batu ini ditemukan saat penggalian kereta api di sepanjang pantai selatan Israel pada tahun 1913. Pada awalnya batu bertuliskan 10 perintah Allah tidak dianggap penting secara historis.

Sotheby's mengatakan temuan itu mulanya digunakan sebagai batu paving di rumah setempat hingga akhirnya pada tahun 1943 batu itu dijual kepada seorang sarjana yang memahami maknanya.

“Hubungan nyata dengan kepercayaan kuno yang telah membentuk tradisi agama dan budaya global, ini menjadi bukti sejarah yang langka,” kata pelelang.

Teks yang tertulis di lempengan itu mengikuti ayat-ayat Alkitab yang lazim dalam tradisi Kristen dan Yahudi, tetapi mengabaikan perintah ketiga yang melarang menyebut nama Tuhan dengan sembarangan.

Ini mencakup arahan baru untuk beribadah di Gunung Gerizim, sebuah situs suci khusus bagi orang Samaria, kata Sotheby's.