JAKARTA – Perlahan misteri pembunuhan ayah dan nenek yang dilakukan remaja 14 tahun inisial MAS, di Perumahan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan terungkap.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan bila MAS ingin kedua orangtuanya masuk surga.
Masih dijelaskan Kapolres, MAS merasa gelisah melihat kedua orangtuanya memikul beban. Sehingga dia berkeinginan untuk mengambil alih beban tersebut.
“Ketika dia gelisah, dia bilang terlalu banyak beban orang tua. Yaudah biar saya yang mengambil alih. Biar papa mama masuk surga,” kata Ade Rahmat kepada wartawan di Perumahan Taman Bona, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin, 9 Desember.
BACA JUGA:
“Pada malam itu saja (dapat bisikan) langsung eksekusi,” sambungnya.
Sebelumnya, Kaporles menyebut bila MAS kerap dicurhati oleh ibundanya soal kondisi ekonomi keluarga.
“Sang anak tersebut sering dicurhati oleh ibunya masalah keluarga, dia juga pernah bercerita bahwa akan diajak liburan oleh sang ayah, tapi tiba-tiba tidak jadi, tidak usah lah kata ibu, lebih baik uangnya digunakan hal lain,” ujarnya.
Menurut Ade, berdasarkan analisa sementara bahwa sang anak, yakni MAS, mendapatkan tekanan psikis, karena sering dicurhati sang ibu.
“Ada tekanan psikis” sahutnya.