Bagikan:

JAKARTA - Hari Danau Sedua (World Lake Day) yang digagas oleh Indonesia pada World Water Forum ke-10 di Bali pada bulan Mei 2024, mendapat dukungan penuh dan akan diadopsi pada Sidang Majelis Umum (SMU) PBB ke-79 pada minggu kedua Bulan Desember 2024.

Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan Hari Jumat mengatakan, hal tersebut merupakan wujud nyata dari langkah strategis Indonesia dalam memperkuat agenda diplomasi air di tingkat global, serta komitmen memajukan pengelolaan sumber daya air dunia.

Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kementerian Luar Negeri RI Tri Tharyat mengatakan, keberhasilan ini bukan hanya pencapaian diplomasi, tetapi juga langkah maju dalam mengangkat kesadaran akan pentingnya pengelolaan dan pelestarian danau.

"Penetapan World Lake Day melalui negosiasi yang cukup panjang dan intense dan kami harapkan menjadi momentum bagi dunia untuk mengevaluasi dan mendorong program pengelolaan danau, sekaligus meningkatkan upaya bersama dalam menjaga kelestarian danau bagi generasi mendatang," jelas Duta Besar Tharyat, dalam keterangan Kementerian Luar Negeri RI, Jumat 6 Desember.

Rancangan Resolusi World Lake Day mendapatkan dukungan luas dari negara-negara anggota PBB, termasuk dukungan co-sponsorship dari 14 negara, yaitu Azerbaijan, Bahrain, Bolivia, Congo, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Namibia, Filipina, Rusia, Singapura, Uni Emirat Arab, Tanzania, Uzbekistan dan Vietnam.

Keberhasilan ini mencerminkan kerja sama multilateral yang masih terus relevan, serta pengakuan atas peran Indonesia dalam memajukan isu sumber daya air di tingkat global.

Capaian ini menjadi bukti nyata keberhasilan diplomasi air Indonesia di kancah internasional, termasuk dalam mewujudkan komitmen Pemerintah Indonesia dalam World Water Forum ke-10 di Bali pada Bulan Mei 2024.

World Lake Day akan diperingati setiap tanggal 27 Agustus yang merupakan tanggal diselenggarakannya The 1st World Lake Conference pada tahun 1984.

Dengan sejarah tersebut, peringatan tahunan ini diharapkan menjadi pengingat kolektif pentingnya pengelolaan dan pelestarian danau sebagai salah satu sumber daya air yang vital.

Penetapan World Lake Day juga dapat menjadi wadah global untuk berbagi pengalaman, inovasi, serta memperkuat komitmen bersama dalam melestarikan danau sebagai bagian penting dari ekosistem dan sumber daya air dunia.

Kementerian Luar Negeri mengatakan, Indonesia akan terus berkomitmen memperjuangkan isu air dan mendorong pembangunan berkelanjutan di berbagai forum internasional.