Bagikan:

YOGYAKARTA - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menargetkan seluruh perkantoran dan hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, siap digunakan pada Desember ini.  

"Insya Allah, perkantoran harus sudah siap Desember ini, dan semuanya sudah siap," kata Basuki dalam Kongres Persatuan Insinyur Indonesia XXIII, Jumat, 5 Desember.  

Ia menjelaskan, pada akhir tahun ini, kantor kementerian koordinator (kemenko) yang terdiri atas 16 menara sudah siap. Begitu juga dengan hunian yang terdiri atas 47 menara.  

Selain gedung perkantoran dan hunian, Basuki menyebut fasilitas pendukung ekosistem kehidupan di IKN, seperti restoran, kafe, laundry, dan barbershop, juga telah dipersiapkan.  

Meski begitu, Basuki menegaskan masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, baik pembangunan fisik maupun nonfisik. Ia mengajak Persatuan Insinyur Indonesia (PII) untuk berperan aktif, terutama dalam menata kawasan Sepaku melalui pendekatan socio-engineering.  

Basuki juga mengungkap tantangan terkait tanah clay shale di beberapa area IKN yang memiliki daya dukung rendah. Untuk itu, kawasan tersebut dimanfaatkan sebagai area konservasi sumber daya air, termasuk pembangunan 60 embung untuk mengelola limpasan air (run-off).  

"Pembangunan IKN tidak hanya soal infrastruktur, tapi juga melibatkan penataan sosial dan ekologis," tambahnya.