TANJUNG SELOR – Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Utara (Kaltara) Jufri Budiman menegaskan, pihaknya akan melakukan kajian pada kegiatan pembangunan infrastruktur di Kaltara.
Hal ini, untuk menyesuaikan alokasi anggaran serta tingkat kebutuhan masyarakat yang menjadi skala prioritas pada tahun anggaran 2025.
“Apalagi anggaran untuk tahun 2025 diperkirakan tidak mengalami kenaikan yang signifikan,” kata Jufri Budiman, Senin, 2 Desember.
Politikus Gerindra ini mengatakan jika ditemukan proyek pembangunan infrastruktur yang tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak eksekutif melalui gubernur Kaltara.
“Tujuan dari koordinasi untuk membicarakan secara profesional mengenai pengalokasian anggaran agar lebih tepat sasaran,” katanya.
Pihaknya juga berencana turun langsung ke lapangan untuk meninjau pelaksanaan pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan oleh pemerintah provinsi. Langkah ini untuk memastikan kualitas pembangunan sesuai dengan perencanaan dan benar-benar memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Kami ingin melihat langsung kondisi pembangunan di lapangan, baik yang sudah selesai maupun yang masih dalam tahap pengerjaan. Dengan begitu, kami bisa memberikan masukan yang lebih konkret kepada eksekutif,” jelasnya.
Komisi III DPRD Kaltara mendorong pemerintah daerah melakukan pengelolaan anggaran yang transparan dan bertanggung jawab.
“Kita berharap langkah ini dapat memperkuat perencanaan pembangunan yang lebih matang, serta meningkatkan kualitas dan efisiensi penggunaan anggaran demi kesejahteraan masyarakat Kaltara,” ujarnya.