JAKARTA – Eky (41), juru parkir (jukir) di lokasi kecelakaan mobil pick up berstiker Lalamove yang tewaskan seorang balita di Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan menceritakan bagaimana reaksi orang tua korban begitu histeris melihat anaknya bersimbah darah.
Kata Eky, usai mobil pick up menabrak motor, korban balita yang saat itu dipangku ibunya di atas motor, terpental. Meski sempat jatuh tersungkur di aspal, namun sang ibu panik mencari anaknya.
“Ya Allah.. bayi saya mana. Tolong ya Allah.. tolong ya Allah,” ucap Eky, tirukan ucapan ibu korban kala itu.
Sedangkan ayah korban, yang pada saat itu juga terjatuh dari motor, berusaha mencari anaknya. Namun, warga sekitar mengatakan bila balitanya masih selamat.
BACA JUGA:
“Ayahnya nanya bayinya selamat, terus dibilangnya ‘selamat’. Padahal sebenarnya sudah meninggal (dunia),” kata Eky.
Warga sekitar lokasi kejadian yang mengetahui peristiwa itu langsung berkerumun. Salah seorang warga berinisiatif membawa korban dengan mobilnya. Korban dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan penanganan medis.
Diberitakan sebelumnya, mobil pick up dengan stiker Lalamove menabrak pemotor di Jalan Raya Lengteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel), Minggu, 24 November 2024, pukul 11.49 WIB. Akibatnya, seorang balita yang saat itu dibonceng oleh kedua orangtuanya, mengalami luka di kepala hingga akhirnya meninggal dunia.
Eky (41), juru parkir dekat lokasi kejadian, mengatakan mengatakan bila penyebab kecelakaan itu diduga karena sopir ekspedisi lawan arah (arus) sehingga menabrak motor korban yang sedang melintas.