Bagikan:

JAKARTA – Dua pasangan bukan suami istri berhasil diamankan petugas gabungan di salah satu penginapan di Lubuk Lasung, Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Mereka diduga kuat melakukan asusila pada Minggu, 3 November, dini hari.

Kepala Bidang Ketentraman Masyarakat Satpol PP Damkar Kabupaten Agam Yul Amar di Lubuk Basung, Minggu, mengatakan kedua pasangan itu berinisial N (42) warga Kota Bukittinggi dengan MM (41) warga Kabupaten Agam dan MA (52) warga Kabupaten Agam dengan AR (62) warga Kabupaten Pasaman Barat.

"Kedua pasangan ini kami amankan di kamar penginapan di Lubuk Basung dan pasangan itu tanpa ada ikatan suami istri," katanya.

Ia mengatakan kedua pasangan itu langsung dibawa ke markas Satpol PP Damkar Agam untuk di proses lebih lanjut oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP Damkar Agam.

Setelah itu mereka diserahkan kepada pihak keluarga setelah membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya.

"Mereka bakal kita serahkan kepada keluarga setelah membuat surat pernyataan. Mereka melanggar Peraturan Daerah No 1 Tahun 2020 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat," katanya.

Ia mengakui kedua pasangan itu dijaring saat patroli kota di wilayah Kecamatan Lubuk Basung.

Patroli rutin dilakukan oleh anggota Satpol PP Agam meliputi taman GOR Rang Agam, kantor-kantor di lingkup Pemda Agam, penginapan, warung, kafe yang ada di Lubuk Basung dan razia artis sawer di lokasi orgen tunggal.

Patroli itu untuk terciptanya keamanan, ketentraman dan juga supaya tetap terjaga norma-norma yang ada.

"Ini tidak pernah lepas dari adanya kerja sama masyarakat dengan petugas yang dengan tujuan mulia untuk terciptanya lingkungan baik dan terhindar dari perzinahan dan pergaulan bebas," katanya.

Ia menambah Satpol PP Damkar Agam rutin melakukan patroli kota demi terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat.

Ia mengimbau masyarakat untuk berperan aktif membantu menegakkan aturan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

"Jaga kampung kita dari hal-hal negatif, terutama sekali pada saat pilkada nanti, sehingga terciptanya pilkada yang bersaudara, damai dan terciptanya lingkungan yang aman dan tentram," katanya.