Bagikan:

JAKARTA - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Daulay mengaku belum mengetahui jumlah menteri di kabinet pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Namun, Saleh berharap, banyak kader partainya yang menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

"Nah itu enggak tahu, itu kan Pak Prabowo. Kita juga berdoa nih, supaya kader banyak jadi menteri," ujar Saleh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 2 Oktober.

Saat ditanya soal nama Waketum PAN, Yandri Susanto bakal menjadi salah satu menjadi menteri Prabowo usai tak lagi jadi pimpinan MPR, Saleh juga berdoa. 

"Ya kita doakan, nanti mana tahu jadi menteri," ungkapnya.

Begitupun soal kabar Ketum PAN Zulkifli Hasan akan jadi Menteri Koordinator (Menko), Saleh menegaskan, hanya Prabowo yang tahu. 

"Itu pak Prabowo juga (yang tahu, red)," katanya. 

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan beberapa parpol sudah menyetorkan nama-nama untuk mengisi kabinet Prabowo-Gibran.

“Iya ada yang sudah mengusulkan,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, 14 September.

Dasco melanjutkan, nama-nama yang sudah disetorkan itu nantinya akan ditindaklanjuti oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Sedang diprofiling, disimulasikan ya, nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketum yang bersangkutan,” kata Dasco.

Saat ditanya sudah ada berapa dan parpol mana saja, Dasco enggan membeberkannya. Wakil Ketua DPR RI itu berdalih, hal itu sepenuhnya menjadi kewenangan dan prerogratif Prabowo Subianto selaku Presiden terpilih hasil pilpres 2024. 

"Ah ini (berapa parpol) saya kurang tahu, karena itu langsung ke Pak Prabowo ya,” katanya.