Bagikan:

JAKARTA - Ketua MPR RI ke-16, Bambang Soesatyo, mengapresiasi penetapan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia 2024. Anindya Bakrie terpilih secara aklamasi dalam Munaslub yang digelar di St. Regis Jakarta.

"Berdasarkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin Indonesia, Munaslub Kadin Indonesia 2024 yang telah berlangsung sah menetapkan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin," ujar Bambang Soesatyo setelah acara, Sabtu (14/9/24).

Munaslub Kadin Indonesia 2024 dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan P Roeslani, Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Anindya Bakrie, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Erwin Aksa, serta tokoh-tokoh lainnya seperti Akbar Himawan Buchari, Abdul Latief, Fuad Hasan Maktour, dan Nurdin Halid.

Bambang Soesatyo menegaskan bahwa pelaksanaan Munaslub Kadin Indonesia 2024 sesuai dengan ketentuan AD/ART. Dalam aturan tersebut, Munaslub dapat digelar untuk memilih ketua umum baru jika ada kebutuhan dari daerah, tanpa memerlukan adanya pelanggaran dari ketua umum yang sedang menjabat. "Ini bukan masalah pelanggaran, melainkan kebutuhan dari daerah. AD/ART Kadin Indonesia mengatur bahwa pergantian ketua umum bisa dilakukan jika diminta oleh daerah, asosiasi, dan himpunan," jelasnya.

Dengan kehadiran 28 Kadin Provinsi dalam Munaslub, jumlah peserta telah memenuhi kuorum, sehingga kepemimpinan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin sah dan sesuai dengan ketentuan organisasi. Munaslub juga memutuskan lima formatur yang akan menyusun kepengurusan Kadin di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie, yaitu Erwin Aksa, Nita Yudhi, Jayabaya, dan Muhammad Kadafi.