Bagikan:

JAKARTA - Rusia menaikkan tarif impor barang-barang konsumen, termasuk wine, bir, permen, biskuit, dan sampo, yang diproduksi di negara-negara yang mendukung sanksi terhadap Moskow.

Impor Rusia dari negara-negara yang memberlakukan sanksi terhadap Moskow atas konflik militernya dengan Ukraina merosot pada tahun 2022 dan harga alkohol impor telah meningkat secara signifikan.

Beberapa produsen Barat berhenti menjual ke Rusia, namun Moskow telah menemukan cara tidak langsung untuk menjaga agar barang tetap masuk, termasuk skema impor abu-abu, dan banyak barang asing tetap berada di rak-rak toko.

Dilansir Reuters, Sabtu, 20 Juli, berdasarkan perintah tersebut, tarif parfum, kosmetik dan sampo dari Polandia, misalnya, akan berjumlah 35 persen dari nilai pabean.

Bea masuk untuk wallpaper dari Lituania, Latvia, dan Estonia akan naik hingga 50 persen. Bea masuk untuk wine akan dinaikkan menjadi 20 persen.

Tarif baru akan berlaku hingga dan termasuk 31 Desember 2024 dan berlaku tujuh hari setelah dipublikasikan dari keputusan pada Jumat, 19 Juli malam.