JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap masyarakat masyarakat Indonesia dapat terus berbangga dan mendukung terhadap kemajuan karya seni nasional setelah mengunjungi pameran, festival, dan pasar seni rupa kontemporer tahunan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang dikenal dengan nama ARTJOG.
Di mengatakan kunjungannya ke ARTJOG 2024 yang diselenggarakan di Jogja National Museum, Yogyakarta, sebagai bentuk apresiasi serta dukungan terhadap karya seni para seniman.
"Saya dan keluarga juga termasuk penikmat seni, jadi saya suka melihat dan menikmati pameran dan festival seni. Apalagi ARTJOG adalah pameran seni rupa yang cukup besar ,” kata Puan dikutip ANTARA, Minggu 7 Juli.
Pada pameran itu, dia mengaku terkesima dengan karya sejumlah seniman, salah satunya karya Agus Suwage dan Titarubi yang menampilkan karya seni instalasi interaktif dengan berbagai dimensi dan media.
Agus menampilkan objek-objek telinga manusia sebagai simbol indera pendengaran yang sangat ‘toleran’ di ruang sosial yang dianggap penuh kebisingan. Sedangkan Titarubi menumbuhkan berbagai jenis padi yang diiringi rekaman doa, pepatah, dan pujian dari kelompok masyarakat adat yang dapat didengarkan di beberapa ruangan.
Beberapa karya seniman lain yang dilihat Puan, antara lain milik Rangga Purbaya, Agus Suwage, Eko Prawoto, Haris Purnomo, dan seniman muda Ramadhan Ali Fatkhur. Ia juga menyempatkan melihat karya 36 seniman anak dan remaja dari usia 6-15 tahun di area ARTJOG Kids.
Dia menilai pameran ARTJOG ini hadir bukan hanya mempertunjukkan karya seni saja, tetapi juga ada gerakan sosial untuk membantu sesama di mana program itu diberi nama Artcare Indonesia. Dalam area Artcare, semua hasil penjualan karya seni di area tersebut akan didonasikan kepada pihak yang membutuhkan, baik seniman maupun masyarakat luas.
"Ini merupakan pameran seni yang sangat bermanfaat ya. Selain mata kita dimanjakan oleh karya yang indah dan menawan. Hati kita pun disentuh dengan acara sosial yang mereka buat,” kata dia.
BACA JUGA:
ARTJOG 2024 diselenggarakan mulai 28 Juni hingga 1 September mendatang dengan mengusung tema Ramalan oleh tim kuratorial yang artinya sesuatu yang kita bayangkan akan terjadi di masa depan, yang dekat maupun jauh.
Pada ARTJOG tahun ini, ada karya-karya dari 48 seniman dewasa individu maupun kelompok dari dalam dan luar negeri yang ditampilkan. Adapula 70 karya yang dibuat oleh 36 seniman anak dan remaja yang menampilkan karya perspektif segar dan tanpa filter tentang dunia di sekitar masyarakat.