JAKARTA — Miliarder Elon Musk menyebut masuk akal bila ada pihak yang bertanya siapa yang sebenarnya memimpin Amerika Serikat setelah penampilan Presiden AS Joe Biden dalam debat Pilpres dinilai buruk sejumlah pengamat dan kalangan Partai Demokrat.
"Pertanyaan bagus," kata Musk melalui platform media sosial X sebagai tanggapan atas unggahan yang mempertanyakan siapa yang memimpin AS.
Partai Demokrat dilaporkan mulai mempertanyakan kelayakan Biden sebagai kandidat selama debat karena kinerjanya dinilai gagal meredakan kekhawatiran mengenai usianya menjelang kemungkinan masa jabatan kedua sebagai presiden.
Musk juga berspekulasi debat tersebut merupakan persiapan dalam upaya untuk menukar Biden dengan kandidat alternatif yang akan dimajukan dari Partai Demokrat.
BACA JUGA:
"Mereka hanya 'boneka' yang berbicara. (Debat Pilpres AS) itu adalah persiapan untuk sebuah perubahan," kata Musk melalui X, membalas unggahan tentang komentator media AS yang mengkritik Biden, dilansir ANTARA dari Sputnik, Jumat, 28 Juni.
Sebelumnya, jurnalis investigasi pemenang Pulitzer, Seymour Hersh, menyatakan bahwa Partai Demokrat telah membahas penggantian Biden dengan calon lain jika kinerja kepala negara AS itu dinilai buruk dalam debat tersebut.
Hersh, yang mengungkapkan hal tersebut pada awal bulan ini, mengklaim bahwa informasi itu diperoleh dari sumber salah satu teman lama Biden.