JAKARTA - TNI melakukan pengetatan wilayah perbatasan RI-Malaysia di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar). Para pelintas batas Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau diperiksa tim gabungan TNI.
"Pemeriksaan barang bawaan pelintas sebagai upaya pencegahan terhadap kegiatan ilegal terutama yang berkaitan dengan narkoba, senjata api dan juga minuman keras," kata Danramil Badau Letnan Satu (Lettu) Infanteri Fadliyanoor di Badau Kapuas Hulu, Kalbar, Minggu 9 Juni, disitat Antara.
Fadliyanoor mengatakan, upaya memperketat pengawasan daerah perbatasan dilakukan dikarenakan daerah perbatasan rawan terjadinya penyeludupan barang-barang ilegal.
Ia menyebutkan yang perlu diantisipasi yaitu peredaran minuman keras alias miras ilegal, peredaran senjata api dan juga peredaran narkoba.
Selain melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan pelintas, Tim gabungan juga memberikan imbauan dan edukasi agar masyarakat tidak terlibat dalam peredaran atau penyeludupan barang-barang ilegal.
"Harapan kita pemeriksaan secara rutin tersebut dapat mempersempit ruang gerak pelaku kegiatan ilegal di perbatasan," kata Fadliyanoor.
BACA JUGA:
Kepada masyarakat, Fadliyanoor juga berpesan untuk tidak terpengaruh oleh iming-iming pihak tertentu yang dapat menjerumuskan masyarakat ke dalam kegiatan ilegal.
"Kami ajak masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kewaspadaan terhadap kegiatan ilegal dan apabila mengetahui dapat melaporkan segera kepada petugas terdekat," ucapnya.
Fadliyanoor mengatakan pemeriksaan di jalanan tersebut akan dilaksanakan secara rutin, yang juga merupakan perintah pimpinan dalam menciptakan perbatasan yang aman dan terkendali.