Bagikan:

DEPOK - Menjelang berakhir masa jabatan, Wali Kota Depok Mohammad Idris mewujudkan janji-janji kampanye dengan merealisasikan 90 persen program kerja pemerintahannya.

Diketahui, janji kampanye Mohammad Idris bersama Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono tertuang dalam program unggulan Kota Depok 2021-2026. Namun periode Idris- Imam terpangkas karena adanya Pilkada serentak 2024 pada 27 November 2024 dan pelantikannya pada Februari 2025.

"Saya sebagai orang yang patuh terhadap janji paling tidak 90 persen terealisasi janji kampanye sampai 2025, sisanya 10 persen mungkin 2026,” kata Idris di Depok, Jumat, dilansir dari ANTARA, Sabtu, 20 April.

Terdapat 10 janji kampanye atau program unggulan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok. Salah satunya yang tengah diselesaikan adalah memenuhi kepemilikan gedung Posyandu di setiap RW.

Idris menjelaskan posyandu yang belum terealisasi adalah pembelian lahan karena menimbulkan masalah, data posyandu yang ada di kami ternyata lebih banyak, setelah itu masih banyak pengajuan-pengajuan, ada 1 RW ternyata 2, ini perlu tetap dipenuhi.

"Untuk pembelian lahan untuk Posyandu sudah sekitar 60 persen hingga tahun depan. Tahun 2026 masih dianggarkan dan diperbolehkan," katanya.

Meski demikian, untuk anggaran tahun 2026, menurut Idris, sudah berbeda lagi, sebab merupakan kewenangan Wali Kota baru hasil dari pelaksanaan Pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, yang akan digelar akhir tahun ini.

Namun, yang terpenting tidak keluar dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan RKPD.

Idris menyebut, pihaknya sudah berkonsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengenai janji kampanye yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Kemendagri bilang bahwa realisasi RPJMD 2021-2026 tidak akan diperketat pemenuhan programnya, karena memang terpotong Pilkada," katanya.

Selain itu ada sejumlah pembangunan fisik yang direncanakan Pemkot Depok di tahun depan. Salah satunya, pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) bagian barat.

"GOR ini futsal dan sebagainya di Pengasinan, itu saya minta supaya dibangun tahun depan," kata Idris.

Kota Depok, katanya, akan terus meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, seperti pembangunan Madrasah Tsanawiyah (MTs).