Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh pihak untuk menjaga dan memanfaatkan infrastruktur yang sudah dibangun pascabencana 2018 di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Infrastruktur yang sudah dibangun pascabencana ini dijaga, dimanfaatkan sebaik-baiknya agar aktivitas masyarakat sepenuhnya bisa normal kembali, aktivitas sosial, aktivitas ekonomi dapat bergerak dan pulih kembali," kata Presiden Jokowi di Kota Palu, Selasa.

Presiden Jokowi meresmikan sejumlah proyek infrastruktur rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan pascabencana yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anutapura Palu, Kampus UIN Datokarama dan hunian tetap serta infrastruktur pemukiman pascabencana.

Pembangunan tersebut berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2022 tentang Penuntasan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana di Provinsi Sulawesi Tengah, yang akan berakhir pada Desember 2024.

Gempa bumi dan tsunami pada tahun 2018 di Sulawesi Tengah merenggut 4.340 korban jiwa, 175.000 orang mengungsi, dan 68.000 rumah tinggal rusak dengan taksiran nominal kerugian materi berkisar Rp15 triliun.

Karena itu, lanjut dia, Presiden mengeluarkan Inpres Nomor 8 Tahun 2022 untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Gedung Anutapura Medical Center RSUD Anutapura, rekonstruksi Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama dan pembangunan hunian tetap serta infrastruktur pemukiman pascabencana.

Presiden mengatakan RSUD Anutapura merupakan gedung pertama di Indonesia yang menerapkan teknologi based isolation system, dengan lead rubber bearing (LRB) untuk menahan daya seismik akibat gempa.

Rehabilitasi dan rekonstruksi gedung Anutapura Medical Center RSUD Anutapura seluas 19 ribu meter persegi senilai Rp244 miliar yang dilengkapi dengan Instalasi Gawat Darurat (IGD), gawat darurat kebidanan, poliklinik, radiologi, laboratorium, ruang rawat inap dan instalasi bedah sentral.

"Tadi saya sudah diberikan gambarnya di bawah gedung ini, ada kayak shockbreaker. Jadi bisa lentur kalau terjadi gempa tapi kita tidak mengharapkan adanya gempa," katanya lagi.

Lanjut Presiden, rekonstruksi Gedung UIN Datokarama dibangun pada tahun 2020 di atas lahan 34 ribu meter per segi senilai Rp139 miliar. Rekonstruksi ini meliputi berbagai sarana belajar, gedung perkuliahan, student center, auditorium, fasilitas olahraga dan fasilitas pendukung lainnya.

Sementara itu, pembangunan hunian tetap serta infrastruktur pemukiman pascabencana yang telah dibangun sejak tahun 2019 senilai Rp1 triliun lebih.