JAKARTA - Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad dua bocah bernama Apri (13) dan Faiz (16) yang sempat hilang tenggelam di Kali Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Kedua korban ditemukan di titik lokasi berbeda pada Minggu, 3 Maret.
Namun nahas, keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Setelah dilakukan pencarian selama 2 hari, jasad korban ditemukan dengan radius sejauh 1 kilometer. Tubuh korban diduga terseret aliran air Kali Mampang ketika cuaca sedang hujan.
Sementara tubuh Faiz ditemukan pada radius 40 meter setelah penemuan jasad Apri. Faiz juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Tim SAR gabungan menemukan jasad kedua korban dalam kondisi tersangkut di bebatuan karena kondisi aliran kali Mampang pada Minggu pagi dalam keadaan surut sehingga memudahkan pencarian," kata Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR, Desiana Kartika Bahari saat dikonfirmasi VOI, Minggu, 3 Maret.
Keberhasilan penemuan dua jenazah korban, sambungnya, berkat hasil kerjasama dan sinergi dari seluruh unsur SAR gabungan.
"Akhirnya kedua korban dapat kami temukan, selanjutnya jasad kedua korban dievakuasi menuju RSUD Mampang Prapatan," ujarnya.
Upaya pencarian terhadap kedua korban dilakukan sejak Sabtu, 2 Maret, kemarin. Proses pencarian dibagi menjadi dua tim.
"Tim pertama melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet di sepanjang aliran kali Mampang hingga radius 4 KM dari lokasi kejadian," katanya.
BACA JUGA:
Selanjutnya, tim kedua melakukan pencarian secara visual di sepanjang bantaran kali Mampang hingga radius 2 KM dari lokasi kejadian.
Sebelumnya, kedua korban hilang terseret arus aliran Kali Mampang, Jalan Duren Bangka, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, ketika sedang berenang. Namun nahas, kedua korban tiba-tiba terseret arus yang kuat dari aliran Kali Mampang pada Sabtu kemarin, 2 Maret.
