JAKARTA - Ulama kondang Miftah Maulana Habiburrohman atau Gus Miftah mengklarifikasi videonya, yang menampilkan sedang bagi-bagi uang di Pamekasan, Madura.
"Itu acara saya di Pamekasan atas undangan Haji Her, pengusaha tembakau di Pamekasan," katanya dalam keterangan dikutip ANTARA, Jumat, 29 Desember.
Gus Miftah mengungkapkan Haji Her mempunyai kebiasaan sedekah tiap hari. Bahkan Haji Her membangun rumah sederhana untuk orang miskin lebih dari 1.000 unit.
"Kebetulan saya dapat undangan bertepatan dengan jadwal bagi-bagi duit. Saya diminta ikut bagi duit, masa saya tolak, kan minimal saya dapat pahalanya, ikut bagi-bagi," jelasnya.
Gus Miftah menegaskan pembagian duit itu murni sedekah dan tidak ada kaitan dengan apa pun, apalagi politik jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
BACA JUGA:
-
| BERITA
TPN Ganjar-Mahfud Usulkan Penyaluran Bansos Ditunda hingga Pilpres Selesai, Kenapa?
29 Desember 2023, 21:08 -
| BERITA
Bagi-bagi Susu 'Milk 2 Everybody' di Sarinah, TKN Fanta Tepis Nyinyir Cuma Bisa Joget-joget
29 Desember 2023, 20:30 -
| BERITA
TPN Ganjar-Mahfud Minta Proses Hukum Peserta Pemilu 2024 Baiknya Ditunda
29 Desember 2023, 19:50 -
| BERITA
Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Prabowo-Gibran Menanjak, Anies-Imin Salip Ganjar-Mahfud
29 Desember 2023, 19:05
Pesan itu disampaikan Gus Miftah menanggapi sebuah potongan video, di mana Gus Miftah membagi-bagikan uang ke masyarakat viral di media sosial. Dalam video itu terlihat seseorang di belakang Gus Miftah menunjukkan kaos Prabowo Subianto.
"Ada yang bertanya, itu ada kaos Prabowo, silakan anda yang memvideo dan membawa kaos," ujarnya.
Selain itu, Gus Miftah juga mengklarifikasi, dirinya bukan bagian dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
"Saya klarifikasi, saya bukan TKN, bukan tim kampanye, saya tidak tertulis sebagai TKN," katanya menegaskan.
