Bagikan:

KEDIRI - Motif dugaan kasus pembunuhan remaja putri yang mayatnya ditemukan tergeletak di area persawahan menuju area wisata Gua Jegles, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mulai terkuak.

Mayat remaja putri itu diketahui berinisial IYL (15 tahun) warga dusun Sumber Pancur, Desa Kepung, Kabupaten Kediri. IYL ditemukan tewas tergeletak dengan sejumlah bekas luka tusuk pada, Jumat pekan lalu.

Setidaknya ada empat luka bekas tusukan nampak di tubuh korban. Tiga bekas tusukan, di antaranya berada di bagian perut. Sementara itu, satu tusukan berada di bagian kepala korban.

Kepala Satreskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama, mengatakan motif terduga pelaku melakukan pembunuhan kepada korban karena rasa cemburu dan sakit hati yang mendalam.

"Cemburu karena korban berhubungan dengan laki-laki lain padahal pelaku sudah menganggap korban sebagai pacar," kata Fauzy, Rabu, 27 Desember.

Selain rasa cemburu, Fauzy menyebut pelaku mendapati sakit hati yang mendalam selama berteman dengan korban. Korban dinilai selalu mengucapkan umpatan kata kasar kepada pelaku setiap terjadi perselisihan.

Puncaknya saat di tempat kejadian perkara (TKP), terjadilah perselisihan dan cekcok antara pelakudan korban.

"Korban mengatakan bahwa pelaku keturunan pelacur, sehingga terjadilah kasus (pembunuhan) tersebut," jelas Fauzy.

Meski begitu, Fauzy masih belum mengungkap jelas identitas pelaku remaja laki-laki yang juga berstatus teman dekat korban. Ia hanya menyebut singkat inisial nama terduga pelaku.

"Inisial (pelaku) TLM," singkatnya.

Polres Kediri berhasil mengamankan pelaku, Sabtu kemarin setelah melakukan serangkaian penyelidikan. Pelaku mengakui perbuatannya.