Bagikan:

MAKASSAR - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin hadir dalam agenda groundbreaking pembangunan Masjid Hj. Andi Nurhadi di Makassar, Sulawesi Selatan.

"Sejarah Islam mencatat bahwa hal pertama yang dilakukan Rasulullah SAW saat hijrah dan tiba di Kota Madinah adalah membangun masjid. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan masjid sebegitu vital-nya bagi kaum Muslim," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam pidato sambutan dilansir ANTARA, Senin, 9 Oktober.

Wapres mengatakan masjid bukan hanya tempat beribadah, melainkan juga platform untuk memfasilitasi konsultasi, menyelenggarakan pendidikan dan kajian, serta mengembangkan pemberdayaan ekonomi dan aktivitas kemasyarakatan lainnya.

Menurut Wapres, kehadiran masjid juga sangat strategis sebagai sarana membangun karakter generasi muda Muslim yang Qurani dan berwatak keislaman, kebangsaan, dan keindonesiaan.

"Masjid juga hendaknya menjadi pusat peradaban baru yang membawa manfaat seluas-luasnya bagi umat," tuturnya.

Ma'ruf berharap fungsi masjid Hj. Andi Nurhadi dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya, bahkan bisa menjadi pusat peradaban di tingkat nasional, tapi juga mancanegara.

Masjid Hj. Andi Nurhadi yang terletak di Jalan Kesadaran IV, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar dibangun dengan konsep kapal pinisi yang menjadi kebanggaan masyarakat Suku Bugis Makassar.

Masjid bernilai investasi Rp500 miliar itu berkapasitas tampung sekitar 20 ribu jamaah itu juga terinspirasi dari Masjid Istiqlal Jakarta lengkap dengan fasilitas Plaza UMKM.

Pada pelataran dalam terdapat VIP room sebagai ruang jamuan berikut penyediaan ratusan tempat wudlu dan 30 toilet.

Pada lantai dua masjid tersedia ruang shalat jamaah pria berkapasitas 10 ribu. Sedangkan jamaah wanita ditempatkan di lantai dua dengan kapasitas 10 ribu jamaah.

Masjid tersebut diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat pengembangan peradaban Islam di kawasan Timur Indonesia.

Nama Hj. Andi Nurhadi diambil dari nama ibu kandung pendiri masjid, Andi Amran Sulaiman (AAS), yang sebelumnya merupakan Menteri Pertanian pada Kabinet Kerja periode 27 Oktober 2014 sampai 23 Oktober 2019.

Groundbreaking Masjid Hj. Andi Nurhadi ditandai dengan penekanan tombol sirine serta penandatanganan prasasti oleh Wapres.