JAKARTA - PAN dan Golkar telah resmi menjatuhkan dukungannya kepada bakal calon presiden (capres) Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) cum Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Itu berarti keseluruhan partai parlemen yang berjumlah 9 sudah memastikan dukungannya di Pilpres 2024 jelang pendaftaran pasangan capres dan calon wakil presiden (cawapres) yang dibuka mulai 19 Oktober mendatang.
"Jelang dua bulan pendaftaran arah dukungan partai-partai parlemen semakin mengerucut semua," komen Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Jansen Sitindaon dalam akun Twitternya, @jansen_jsp, Minggu 13 Agustus.
Dengan adanya deklarasi PAN dan Gerindra hari ini, Jansen pun memberi selamat kepada Prabowo. Dia merasa terkesima dengan Menteri Pertahanan itu yang mendapatkan dukungan penuh 4 partai parlemen untuk berlaga di kontestasi Pilpres 2024.
"Selamat untuk Pak @prabowo. Tebal benar sekarang pengusungnya. 4 partai parlemen. Sampai jumpa di pemilu besok teman-teman semua," ujar Jansen.
BACA JUGA:
Meski demikian Jansen menilai penambahan atau bahkan pengurangan arah dukungan kepada capres bisa saja terjadi mengingat adanya gugatan terkait syarat batas usia capres-cawapres diturunkan menjadi minimal 35 tahun dari ketetapan saat ini 40 tahun.
Adapun gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) itu diajukan atas nama sejumlah warga termasuk Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Gugatan ini juga mendapat dukungan dari Partai Gerindra dan Partai Garuda.
"Tinggal sekarang kita tunggu lolos tidaknya gugatan U-35 di MK. Disitu “game changer-nya” ini," kata Jansen.