LEBAK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak sejak sepekan terakhir mendistribusikan air bersih untuk ribuan warga yang mengalami krisis air bersih karena sumur bawah tanah dan sumber mata air mengering akibat fenomena El Nino.
"Kami telah mendistribusikan pasokan air bersih di tiga desa di Kecamatan Warunggunung yang mengalami kekeringan," kata Kepala BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizki Pratama dikutip ANTARA, Jumat 11 Agustus.
Dia menambahkan, penyaluran distribusi air bersih itu untuk warga Desa Cibuah, Selaraja dan Banjarsari Kecamatan Warunggunung yang mengalami kekeringan.
Pendistribusian air bersih itu dengan menyiapkan tiga unit kendaraan tangki dengan kapasitas 6.000 liter/tangki. Namun jumlah pendistribusian pasokan air bersih di tiga desa tersebut sebanyak delapan tangki hingga 48 ribu liter untuk 6.000 kepala keluarga (KK).
Masyarakat Kecamatan Warunggunung menjadi langganan krisis air bersih jika kemarau panjang seperti sekarang ini.
"Kami berharap bantuan pasokan air bersih dapat memenuhi untuk kebutuhan mandi,cuci dan kakus (MCK)," katanya menjelaskan.
Menurut dia, kemungkinan kekeringan ini meluas hingga delapan kecamatan yang terjadi krisis air bersih antara lain Warunggunung, Leuwidamar, Panggarangan, Cihara, Gunungkencana, Banjarsari, Wanasalam dan Maja.
Masyarakat di daerah itu kini memanfaatkan air aliran sungai, irigasi dan kolam, yang kondisinya tidak layak untuk keperluan MCK, karena sudah keruh dan berwarna.
Sejauh ini, kata dia, kondisi wilayah Kabupaten Lebak mengering karena memasuki El Nino yang puncaknya Agustus-September berdasarkan prediksikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Namun, pihaknya telah menyiapkan langkah penanganan bencana kekeringan di Kabupaten Lebak di antaranya pendistribusian air bersih.
"Kami minta warga segera melapor jika mengalami kekeringan untuk mendapat bantuan pasokan air bersih,"katanya menjelaskan.
BACA JUGA:
Sementara itu, sejumlah warga Desa Selaraja Kecamatan Warunggunung Kabupaten Lebak mengatakan bahwa mereka sangat terbantu adanya penyaluran Pendistribusian air bersih dari BPBD Lebak.
"Kami penuhi bak dan empat ember besar, sehingga cukup untuk MCK selama tiga hari ke depan," kata Ahmad, warga Selaraja Kabupaten Lebak.