KUPANG - Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan 21 orang penumpang Kapal Motor Nusantara yang mengalami kerusakan setelah patah kemudi saat berada di perairan antara Pulau Pantar dan Pulau Pura Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Mexianus Bekabel mengatakan 21 penumpang dan empat orang anak buah kapal (AKB) KM Nusantara semuanya telah dievakuasi dalam kondisi selamat.
Kapal Motor Nusantara yang ditumpangi 21 penumpang dan empat orang ABK sekitar pukul 07.00 WITA berlayar dari Tamakh menuju Kalabahi.
Namun sekitar pukul 12.30 WITA saat kapal dalam pelayaran di perairan Pulau Pantar dan Pulau pura kapal mengalami patah kemudi sehingga kapal mengalami mati mesin sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan menuju Kalabahi, Ibu Kota Kabupaten Alor.
Setelah mendapat informasi kecelakaan itu, tim SAR dari Pos SAR Kalabahi langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan upaya penyelamatan terhadap para penumpang maupun ABK.
BACA JUGA:
Mexianus Bekabel menjelaskan saat ditemukan KM Nusantara yang mengalami patah kemudi sedang terombang ambing gelombang yang cukup tinggi di perairan antara Pulau Pantar dan Pulau Pura.
Tim SAR yang tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 15.35 WITA langsung melakukan evakuasi terhadap para ABK menuju pelabuhan Kalabahi Alor menggunakan Kapal RIB (rigid inflantable boat) Pos SAR Alor.
Sementara KM Nusantara yang mengalami kerusakan lego jangkar di perairan Alor Kecil untuk dilakukan perbaikan.
Sebelum tim SAR tiba di lokasi kejadian para penumpang KM Nusantara juga telah dievakuasi Kapal Motor Wenar ke Desa Nele Pulau Pantar Alor.
"Seluruh penumpang KM Nusantara dalam keadaan selamat," kata Mexianus.